Kumpulan Obat Diare dan Cara Mencegahnya

Image title
19 November 2021, 16:46
Kumpulan Obat Diare dan Cara Mencegahnya
Pexels.com/Andrea Piacquadio
Ilustrasi gejala diare.

Mengonsumsi obat-obatan

Beberapa orang melihat diare sebagai gangguan ringan dan membiarkannya sembuh dengan sendirinya, terutama karena beberapa serangan berlangsung kurang dari 24 jam.

Dalam hal ini, minum obat anti-diare dapat mengurangi atau sepenuhnya menghilangkan gejala diare. Carilah produk yang dijual bebas seperti imodium atau pepto-bismol, yang masing-masing mengandung bahan loperamid dan bismut subsalisilat.

Bahan aktif dalam imodium bekerja dengan cepat karena memperlambat pergerakan cairan melalui usus. Hal ini dapat mengembalikan fungsi usus menjadi normal. Di sisi lain, pepto-bismol membantu membunuh bakteri penyebab diare di usus.

Namun, obat-obatan ini tidak selalu tepat untuk dikonsumsi. Orang dengan buang air besar berdarah atau demam sebaiknya menghindari minum obat antimotilitas.

Air beras

Air beras adalah obat alami yang cepat dan efektif untuk diare. Rebus 1 gelas beras dan 2 gelas air selama kurang lebih 10 menit, atau sampai airnya keruh.

Saring beras dan simpan airnya untuk dikonsumsi. Air beras tidak hanya memberikan tubuh cairan untuk mencegah dehidrasi, tetapi juga dapat mengurangi durasi diare. Air beras memiliki efek mengikat pada saluran pencernaan, dan menghasilkan tinja yang lebih padat.

Tips Mencegah Diare

Diare yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri bersifat menular. Namun, hal tersebut dapat dicegah dengan:

  • Sering cuci tangan.
  • Menghindari orang sakit.
  • Desinfektan permukaan yang biasa disentuh.
  • Tidak berbagi barang pribadi.

Anda juga dapat melindungi diri sendiri dengan memasak makanan secara menyeluruh dan mencuci buah dan sayuran sebelum menyantapnya. Selain itu, gunakan air sabun dan cuci tangan setidaknya selama 20 detik. Jika air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan berbasis alkohol.

Untuk mengidentifikasi kemungkinan alergi atau kepekaan makanan, buatlah jurnal makanan dan tuliskan semua yang Anda makan selama beberapa minggu. Catat hari-hari Anda mengalami diare.

Membuat jurnal makanan dapat membantu menentukan apakah Anda memiliki intoleransi laktosa atau sensitivitas gluten. Selanjutnya, Anda dapat mencoba diet eliminasi.

Dalam kebanyakan kasus, sangat mungkin untuk mengobati diare di rumah tanpa berkonsultasi dengan dokter. Namun, jika diare berlangsung lebih dari 2 hari, carilah saran medis untuk menghindari komplikasi.

Alasan lain untuk menemui dokter ketika diare menyerang, yakni:

  • Darah atau nanah saat buang air besar.
  • Demam.
  • Tanda-tanda dehidrasi, seperti rasa haus yang ekstrem dan mulut kering.
  • Diare kronis.
  • Diare saat tidur.
  • Penurunan berat badan yang signifikan.
  • Sakit perut parah.

Orang yang berisiko mengalami komplikasi, seperti anak kecil dan orang dewasa yang lebih tua, harus menemui dokter untuk pengobatan lebih lanjut apabila diare tidak membaik dalam waktu beberapa hari atau dengan pengobatan rumahan.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...