Kemenkes Minta Masyarakat Tak Borong Klorokuin karena Berisiko

Rizky Alika
23 Maret 2020, 17:16
 klorokuin, pandemi corona, virus corona, covid-19, obat covid-19, pasien virus corona
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pras.
Ilustrasi. Pemerintah telah menyiapkan 3 juta unit klorokuin untuk penanganan Covid-19.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menjelaskan, obat tersebut telah banyak digunakan oleh sejumlah negara dan menunjukkan hasil yang positif pada pasien Covid-19. "Di beberapa negara klorokuin sudah digunakan, banyak pasien covid-19 sembuh dan membaik kondisinya," kata dia di Wisma Atlet Kemayoran yang kini menjadi Rumah Sakit Darurat Corona, Jakarta, Senin (23/3).

(Baca: Jokowi: Klorokuin Bukan Antivirus Tapi Obat Lapis Kedua Covid-19)

Meski demikian, Jokowi menegaskan,  klorokuin bukan obat bebas sehingga pengguna harus memiliki resep dokter. Obat tersebut juga bukan merupakan antivirus corona. "Ini bukan obat utama, tetapi obat lapisan kedua, karena obat covid-19 belum ditemukan," ujar dia.

Pasien corona di rumah sakit dipastikan akan mendapatkan obat tersebut jika dokter yang menangani menilai perlu menggunakan chloroquin pada pasien. Pemerintah saat ini memiliki stok chloroquin sebanyak 3 juta unit yang diproduksi oleh PT Kimia Farma Tbk.

Jumlah kasus positif virus corona di Indonesia terus bertambah. Hingga Senin, 23/3, terdapat 579 kasus Covid-19, seperti terlihat dalam databoks di bawah ini. Dari jumlah itu, sebanyak 49 orang meninggal dunia dan 30 orang berhasil sembuh. 

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...