Jokowi Tanggapi ‘Sinyal’ Ketua Hipmi Soal Menteri di Periode Kedua
“HIPMI tidak meminta menteri, tapi meminta menterinya pro ke pengusaha. Kalau tidak ada yang seperti itu, HIPMI bisa juga memberikan rekomendasi,” kata Bahlil.
Jokowi lantas menanggapi pernyataan Bahlil tersebut. Menurut Jokowi, pernyataan Bahlil tersebut cerdas. Pasalnya, meski menyorongkan beberapa nama sebagai menteri, Jokowi menilai Bahlil sebenarnya tengah mengajukan dirinya sendiri sebagai menteri.
“Ditutupi oleh beliau berdua (Lutfi dan Rosan) tadi biar enggak kelihatan, tapi kelihatan sekali. Saya nangkep, saya nangkep,“ kata Jokowi disambut riuh para peserta Munas XVI HIPMI.
(Baca: Pengusaha Minta Jokowi Tunda Perubahan Nomenklatur Kementerian)
Nama Bahlil sebelumnya juga sempat disebut Jokowi sebagai calon menteri di periode kedua pemerintahannya. Hal tersebut ia sampaikan ketika acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) dan Buka Puasa Bersama HIPMI di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Minggu (26/5).
Jokowi menyampaikan bahwa Ketua HIPMI tersebut cocok menjadi menteri. Sebab, dia menilai Bahlil merupakan sosok yang pintar membawa suasana. "Tidak usah kaget. Pas bukan (menjadi menteri)? Siapa yang setuju?" ujar Jokowi disambut riuh para anggota Hipmi.