Gempa Banten 7,4, Warga Sukabumi hingga Lampung Panik Keluar Rumah

Sorta Tobing
2 Agustus 2019, 20:24
Penghuni Wisma Antara, Jakarta Pusat, berkumpul di parkiran luar pada Jumat (2/8) malam akibat guncangan gempa bumi bermagnitudo 7,4 yang berpusat di Sumur, Banten, terasa sampai ibu kota.
ANTARA/Ricky Prayoga
Penghuni Wisma Antara, Jakarta Pusat, berkumpul di parkiran luar pada Jumat (2/8) malam akibat guncangan gempa bumi bermagnitudo 7,4 yang berpusat di Sumur, Banten, terasa sampai ibu kota.

Di Sukabumi, Jawa Barat, warga juga berlari keluar rumah karena panik."Getarannya cukup lama dan besar. Tanpa pikir panjang, kami langsung berlari untuk mencari tempat yang aman," kata seorang warga Benteng Kidul, Sukabumi, Jawa Barat.

Kepala Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna mengatakan getaran gempa bumi merata dirasakan warga. "Kami instruksikan kepada petugas dan relawan yang berada di masing-masing kecamatan untuk melakukan penyisiran dan mendata jika ada kerusakan akibat gempa ini," ujarnya.

Sementara, warga di pesisir Desa Margasari, Lampung merasakan guncangan cukup kuat selama beberapa detik sekitar pukul 19.05 WIB. "Saya juga merasakan getarannya, ini lindu (gempa)," kata Bambang, warga Desa Margasari.

Sejumlah masyarakat di Kota Bandarlampung juga mengaku merasakan gempa yang membuat kursi bergoyang-goyang beberapa saat dan terdengar suara getaran di sekitar tempat tinggal mereka.

(Baca: Gempa Banten, BMKG Rilis Peringatan Dini Tsunami 18 Daerah)

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...