Tampang Boyolali Menyeret Prabowo ke Bawaslu
Dalam melayangkan laporan ini, Barisan Advokat melampirkan bukti berupa flashdisk yang berisi video ucapan Prabowo. Tiga hari ke depan, mereka akan menambahkan bukti dan menghadirkan saksi ahli untuk menyampaikan keterangan atas laporan ini.
Sebelumnya, Prabowo menyampaikan “Tampang Boyolali” ketika meresmikan Posko Badan Pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno Kabupaten Boyolali, Selasa (30/10). Awalnya, Prabowo berbicara mengenai belum sejahteranya masyarakat saat ini.
Dia lantas memberikan perumpamaan tampang Boyolali yang belum pernah masuk hotel-hotel mahal. Sehingga, begitu masuk hotel, bisa jadi mereka diusir karena tidak bertampang kaya, melainkan bertampang orang Boyolali. (Baca juga: Belum Ada Penetapan KPU, Kasus Iklan Jokowi-Ma'ruf Dihentikan)
Prabowo sendiri telah meminta maaf terkait ucapannya. Menurut dia, ucapannya dimaksudkan untuk berempati dan solidaritas atas permasalahan yang dialami masyarakat. Ketimpangan sosial saat ini sudah semakin lebar. Sementara, kekayaan nasional hanya dinikmati segelintir orang.
“Saya tahu kondisi kalian. Yang saya permasalahkan adalah ketidakadilan, kesenjangan, ketimpangan,” kata Prabowo dalam video yang diunggah melalui akun Twitter Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, Selasa (6/11).