KPPU Periksa Praktik Monopoli Gas di Sumatera Utara

Anggita Rezki Amelia
27 September 2016, 21:01
pipa gas Pertamina
Arief Kamaludin|KATADATA

Sekretaris Perusahaan PGN Heri Yusuf menyatakan, pihaknya menghormati proses yang sedang dilakukan KPPU. Namun, terkait masalah harga gas di Medan dan di wilayah manapun, PGN adalah salah satu badan usaha yg melaporkan harga jualnya ke pemerintah.

“Saat ini dibahas di Kementerian ESDM dan juga sudah kami jelaskan beberapa kali dengan berbagai stakeholder baik itu perwakilan industri, pemerintah daerah, Kementerian ESDM, dan pelaku usaha,” katanya kepada Katadata.

(Baca: Tiga Syarat untuk Bisa Mendapat Penurunan Harga Gas)

Menurut Heri, komponen harga gas di Medan sudah jelas. Di sana, PGN mendapatkan pasokan dari dua sumber gas dengan harga US$ 13,8 dolar per mmbtu berupa LNG dan US$ 9,16 dolar per mmbtu berupa gas pipa. “Dari kedua pasokan gas tersebut dicampur dan dijual dengan harga US$ 12,22 per mmbtu.”

Sedangkan Syarkawi berharap dari hasil persidangan tersebut nantinya dapat menghasilkan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan harga gas. Dengan begitu diharapkan harga gas Indonesia bisa bersaing dengan negara-negara Asia lainnya yang memiliki harga jual gas yang lebih murah. 

Dari catatan KPPU, harga gas Indonesia menjadi yang termahal dari empat negara Asia lainnya. Harga gas di Vietnam mencapai US$ 7,5 per mmbtu. Sedangkan di Singapura harganya mencapai US$ 4-5 per mmbtu dan di Filipina harga gas mencapai US$ 4,47 per mmbtu. "Sedangkan Indonesia sampai US$ 10-12 per mmbtu," kata dia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...