Sinyal Positif BPOM Soal Mutu Vaksin Corona Buatan Sinovac

Rizky Alika
23 November 2020, 16:44
vaksin covid-19, virus corona, bpom
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Penny K Lukito selaku Kepala Badan POM RI memberikan paparan dalam konferensi mengenai Peran Perempuan Indonesia untuk Pembangunan Berkelanjutan dalam acara Unite For Education Sustainability Fforum 2019 dengan tema \"Perempuan Pecinta Perubahan yang di selenggarakan oleh Permata Bank\" di Gandaria City Mall, Jakarta (7/11/2019).

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Daeng M. Faqih mendukung program vaksinasi pemerintah dan seluruh prosedur penggunaan darurat yang ditetapkan BPOM. "Secara historis kita sudah diselamatkan oleh vaksin. Kita dukung BPOM untuk menjamin keamanan dan khasiat vaksin," ujar Daeng beberapa hari lalu.

Sedangkan Ketua Indonesia Techical Advisory Group of Immunization (ITAGI), Prof. Sri Rezeki Syaraswati Hadinegoro mengatakan vaksin penting untuk menurunkan tingkat kematian dalam jangka pendek. Terlebih lagi kasus di Indonesia terus melonjak, sedangkan negara lain sudah mulai turun.

"Kita harus lihat magnitude dari pandemi, ada yang sakit, ada yang meninggal, kita harus punya vaksin," kata Sri beberapa hari lalu.

Sedangkan dari data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hingga 12 November sudah ada 11 kandidat vaksin yang menjalani uji coba fase tiga. Selain Sinovac, ada vaksin Sinopharm sebanyak dua calon, Bharat Biotech, Universitas Oxford/AstraZeneca, dan CanSino Biological Inc. Selain itu ada vaksin milik Moderna, Gamaleya Research Institute, Janssen Pharmaceutical Companies, Novavax, dan Pfizer/BioNTech.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...