Kasus Covid-19 Tambah 4.607 Orang, Pemerintah Terus Kebut Vaksinasi
Kebut Vaksinasi
Sementara itu, Kementerian Kesehatan juga terus melanjutkan vaksinasi Covid-19 tahap kedua yang menyasar lansia dan petugas pelayanan publik. Sepanjang hari ini, 216.422 disuntik vaksin dosis pertama dan 115.474 lainnya menerima suntikan dosis kedua.
Dengan demikian, jumlah warga yang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 sebanyak 3.986.596 orang. Sementara yang telah menerima dua dosis vaksin sebanyak 1.454.836 orang.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa vaksinasi akan menyasar lebih banyak warga pada semester II 2021. Sebab, saat itu akan lebih banyak pasokan vaksin Covid-19 yang tersedia. "(Sebanyak) 75% tersedia vaksin mulai bulan Juli,” ujarnya dalam konferensi pers virtual, Sabtu (13/3).
Karena itu, pemerintah masih mengutamakan vaksinasi kepada kelompok prioritas, yakni petugas Kesehatan, lansia dan petugas pelayanan publik. Dia meminta masyarakat Indonesia bersabar menunggu giliran vaksinasi mengingat keterbatasan vaksin saat ini.
Budi berpesan pada mereka yang sudah divaksin untuk tetap menjalankan protokol kesehatan melalui Gerakan 3M, yakni mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Pesan ini juga berlaku bagi mereka yang telah menerima suntikan vaksin.
Sebab, kekebalan baru bisa optimal pada 28 hari setelah suntikan kedua. Namun, ini tak berarti seseorang menjadi bak manusia super yang kebal terhadap penyakit.
Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan