5 Tahun Berdiri, AMSI Berfokus Atasi Hoaks hingga Ujaran Kebencian
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) menyelenggarakan rapat kerja nasional (Rakernas) selama dua hari di Yogyakarta. Puluhan peserta yang hadir akan merumuskan kerangka kebijakan jangka panjang sebagai rencana strategis organisasi perusahaan media pers di Tanah Air.
Ketua Umum AMSI Wenseslaus Manggut mengatakan, asosiasi bakal berfokus pada program internal dan eksternal. Secara internal, AMSI akan memfokuskan diri pada capacity building setiap anggota yang menyebar dari Aceh hingga Papua.
“Penguatan kapasitas dengan menyediakan pelatihan dan mentoring dari sisi konten, infrastuktur, serta bisnis. Untuk semua itu, kami bekerja sama dengan banyak pihak,” kata Wens dalam keterangan pers, Kamis (27/1).
Dalam konteks eksternal, asosiasi yang dideklarasikan pada18 April 2017 itu merasa berkewajiban untuk ikut menyehatkan ekosistem dunia digital. Ini utamanya dari sampah digital seperti hoaks dan ujaran kebencian, yang mengotori dunia digital dan menganggu keadaban ruang publik.
Ketua Panitia Rakernas Amrie Hakim menambahkan, Rakernas AMSI tahun ini mengambil tema ‘Kolaborasi Membangun Ekosistem Media Digital Sehat dan Berkelanjutan’. Rapat bakal digelar akhir pekan ini, tepatnya 28 - 29 Januari.
Peserta yang akan menghadiri Rakernas AMSI terdiri dari ketua umum, wakil ketua I, sekretaris jenderal, bendahara umum, para ketua departemen di kepengurusan, kemudian koordinator wilayah, dan ketua AMSI wilayah.
