Jokowi Ajukan Indonesia Gelar Olimpiade 2036 di Ibu Kota Nusantara
Presiden Joko Widodo menyatakan Indonesia siap menggelar Olimpiade 2036. Sedangkan pemerintah menyiapkan lokasi pesta olahraga itu di Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Saya menyatakan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Olympics 2036," kata Jokowi dalam keterangan tertulis Sekretariat Presiden, Rabu (16/11).
Jokowi mengatakan ia bersama para pemimpin G20 menekankan pentingnya olahraga untuk mempersatukan dunia. Apalagi saat ini dunia masih dilanda konflik.
Kepala negara memandang kesuksesan olimpiade dan paralimpiade berikutnya akan menegaskan pentingnya netralitas dalam ajang internasional. Perhelatan olahraga berikutnya adalah Olimpiade Paris 2024, Milano-Cortina 2026 (musim dingin), Los Angeles 2028, Brisbane 2023. Lalu ada pula Youth Olympic Games 2024 Gangwon (musim dingin) dan Dakar pada 2026.
"Pentingnya netralitas politik dalam acara olahraga internasional serta otonomi organisasi olahraga," kata Jokowi.
Sedangkan Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach merespons pernyataan Jokowi soal pencalonan Indonesia. Ia juga menyambut kemungkinan olimpiade akan digelar di sebuah kota yang baru dibangun.
"Olimpiade ini mungkin akan diselenggarakan di sebuah kota yang berkelanjutan dan menjadi percontohan untuk kehidupan yang sehat," kata Bach dalam konferensi pers di Bali pada Rabu (16/11) dikutip dari Antara.
Bach juga mengingatkan bahwa Indonesia bukan satu-satunya negara yang mengajukan diri menjadi tuan rumah Olimpiade 2036. Meski demikian, ia menganggap pencalonan RI ini menarik.
"Kami dari IOC menawarkan kerja sama membantu pengembangan proyek ini agar menciptakan Olimpiade yang terbaik bagi Indonesia dan masyarakat internasional," katanya.