Contoh Surat Perjanjian Kesepakatan Bisnis
Penulisan Surat Perjanjian
1. Judul
Judul merupakan bagian awal surat perjanjian. Judul harus singkat, padat, dan jelas. Bagian judul ini memberikan gambaran dalam surat perjanjian. Contohnya surat perjanjian kerjasama, surat perjanjian sewa menyewa, dan surat perjanjian jual beli.
2. Bagian Awal
Bagian awal berisi hari, tanggal, bulan, dan tahun dibuatnya surat perjanjian. Penyebutan tanggal ini penting sebagai bukti ketika ditutupnya perjanjian.
3. Penyebutan Para Pihak
Bagian ketiga ini menyebutkan nama pihak, seperti pekerjaan, usia, jabatan, alamat, dan tindakan. Penulisan nama pihak ini harus dibuat teliti, lengkap, dan sesuai dengan data. Penyebutan pihak ini untuk memenuhi syarat subjektif perjanjian yaitu kecakapan para pihak.
4. Premis
Mengutip dari buku 101 Draft Surat Perjanjian dan Kontrak, premis adalah penjelasan latar belakang surat perjanjian. Pada halaman ini dituliskan secara ringkas latar belakang terjadinya kesepakatan. Dalam premis memuat ketentuan, dokumen, dan fakta suatu perjanjian. Selain itu menjelaskan kesepakatan para pihak.
5. Isi Perjanjian
Menjelaskan kesepakatan hak dan kewajiban pihak. Isi perjanjian memuat ketentuan dan klausul yang dituangkan dalam bentuk pasal. Isi perjanjian ini bertujuan memudahkan pihak untuk menemukan ketentuan yang hendak diketahui.
6. Akhir Perjanjian
Akhir perjanjian berisi tanda tangan dari pihak dan saksi. Tanda tangan ini menggunakan materai dan cap jempol. Selain itu disebutkan hari dan tanggal sesuai perjanjian.