JK Mengaku Tak Diajak Bicara Soal Pemindahan Ibu Kota ke IKN

Muhamad Fajar Riyandanu
25 Januari 2024, 16:00
ikn, jusuf kalla, jk
Katadata/Amelia Yesidora
Mantan Wakil presiden Indonesia, Jusuf Kalla, memprediksi Pilpres 2024 akan berlangsung dalam dua putaran, Rabu (10/1/2024)
Button AI Summarize

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku tidak pernah dilibatkan dalam perumusan rencana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

"Tidak ada (obrolan), tiba-tiba pindah. Tidak ada studi, tidak ada proposal," kata JK saat wawancara dengan Katadata.co.id, Kamis (25/1).

JK lalu mengkritik pembangunan proyek tersebut yang dinilai tak melalui studi. Padahal, menurutnya angka investasi yang diperlukan sangat besar. "Sedikit melenceng," katanya.

JK mengatakan banyak negara yang menjadi contoh pemindahan ibu kota. Salah satu yang disinggungnya adalah Malaysia dengan memindahkan pusat pemerintahan dari Kuala Lumpur ke Putrajaya.

"Malaysia pindah pusat pemerintahan saat ekonomi sedang baik," katanya.

Ia juga mengatakan Brazil memindahkan ibu kota ke Brasilia. Meski demikian, Kalla mengatakan pemindahan ibu kota tersebut mendatangkan dampak negatif.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...