Tiongkok Temukan Kasus Infeksi Flu Burung di Tengah Pandemi Corona

Desy Setyowati
1 Juni 2021, 11:57
Tiongkok Temukan Kasus Infeksi Flu Burung di Tengah Pandemi Corona
ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie/hp.
Para penari kaum etnis minoritas Muslim Uighur menyambut para pengunjung Kota Tua Kashgar, wilayah selatan Daerah Otonomi Xinjiang, Tiongkok, Senin (19/4/2021).

Komisi Kesehatan Nasional atau NHC Tiongkok mengumumkan, adanya satu kasus infeksi flu burung H10N3 pada manusia di provinsi Jiangsu. Ini terjadi ketika kasus positif virus corona di selatan negara mulai meningkat.

Warga yang terinfeksi flu burung merupakan pria berusia 41 tahun yang tinggal di Zhenjiang. Komisi melaporkan, flu menular dari unggas.

Advertisement

“Risiko penyebaran dalam skala besar sangat rendah,” kata NHC dalam pernyataan yang diunggah di situs web resmi, dikutip dari Reuters, Selasa (1/6).

Namun, “belum ada kasus infeksi H10N3 pada manusia yang dilaporkan di dunia sebelumnya,” ujar komisi.

Kasus infeksi flu burung H10N3 itu terjadi ketika jumlah pasien terinfeksi virus corona di Guangzhou mulai meningkat. Di kota ini, ada penambahan 18 kasus Covid-19 baru pada Senin (31/5). Sedangkan di seluruh Negeri Panda, ada kenaikan 27 kasus harian.

Sedangkan pada tahun lalu, subtipe virus flu burung H5N8 mewabah di beberapa negara. Peneliti virus Weifeng Shi dan George F Gao melaporkan, wabah ini bisa berbahaya jika tidak dipantau.

"Wilayah geografis yang terkena dampak terus berkembang. Setidaknya 46 negara melaporkan wabah AIV H5N8 yang sangat patogen," ujar Gao dalam laporan, dikutip dari Science Alert, pekan lalu (24/5).

Shi dan Gao merupakan peneliti dari Universitas Kedokteran Pertama Shandong Tiongkok dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok. Keduanya termasuk ilmuwan pertama yang mendokumentasikan virus corona pada awal tahun lalu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement