OVO Pecat Pegawai yang Menyalahgunakan Data Pengguna

Desy Setyowati
3 Juli 2020, 18:12
OVO Pecat Pegawai yang Menyalahgunakan Data Pengguna
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi OVO

Perusahaan teknologi finansial (fintech) pembayaran, OVO memecat karyawan yang menyalahgunakan data privasi pengguna. Pegawai itu menghubungi langsung konsumen untuk kepentingan pribadi.

Head of Public Relations OVO Sinta Setyaningsih mengatakan, perusahaan memecat pegawai tersebut. "Saat ini yang bersangkutan sudah tidak berstatus karyawan OVO," kata dia kepada Antara, Jumat (3/7).

Ia menegaskan, tindakan pekerja yang menggunakan data pengguna untuk kepentingan pribadi merupakan pelanggaran berat. Utamanya, melanggar prosedur dan kebijakan terkait privasi data pengguna.

"OVO berkomitmen melindungi privasi data pengguna. Ini esuai dengan tujuan perusahaan untuk terus memberikan layanan keuangan terbaik bagi masyarakat Indonesia," kata Sinta.

(Baca: Tokopedia Pecat Karyawan yang Curangi Program Flash Sale)

Salah satu unicorn Tanah Air itu juga menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut. Perusahaan memastikan kejadian seperti itu tidak akan terulang.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...