Startup Bibit Raih Pendanaan Rp 418 Miliar dari Sequoia dan EV Growth

Fahmi Ahmad Burhan
5 Januari 2021, 17:58
Startup Bibit Raih Pendanaan Rp 418 Miliar dari Sequoia dan EV Growth
Instagram/@Bibit
Aplikasi Bibit

Startup investasi reksa dana Bibit meraih pendanaan US$ 30 juta atau sekitar Rp 418 miliar dari Sequoia Capital. Dana segar ini bakal digunakan untuk menggaet pengguna dari kalangan investor pemula.

Selain Sequoia, East Ventures, EV Growth, AC Ventures dan 500 Startups berpartisipasi dalam putaran pendanaan tersebut. “Kami bersemangat untuk merealisasikan potensi Bibit dalam membantu masyarakat Indonesia meraih tujuan finansial,” kata VP dari Sequoia Capital India Rohit Agarwal dikutip dari siaran pers, Selasa (5/1).

Advertisement

Apalagi, ia mencatat bahwa masyarakat global, termasuk Indonesia mulai beralih dari tabungan maupun investasi emas dan properti, ke arah reksa dana atau saham. Oleh karena itu, ia melihat bahwa layanan Bibit semakin dibutuhkan.

Co-founder dan Managing Partner dari East Ventures Willson Cuaca menambahkan, investasi tersebut bertujuan mendorong Bibit menguasai pasar aplikasi reksa dana. "Kami yakin pendanaan ini akan mendorong pertumbuhan Bibit dan memperkuat posisinya sebagai platform investasi terdepan di Indonesia," katanya.

Direktur Utama Bibit Sigit Kouwagam mengatakan, dana segar itu akan digunakan untuk pengembangan layanan dan menyasar investor pemula. Apalagi, data Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menunjukkan, jumlah investor ritel di Indonesia tumbuh 56% secara tahunan (year on year/yoy) pada 2020.

Peningkatan itu disumbang oleh kalangan milenial. Sebanyak 92% investor pemula berumur 21-40 tahun.

Segmen tersebut dianggap cocok untuk menggunakan platform Bibit. Sebab, 90% pengguna aplikasi ini didominasi oleh investor milenial.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement