Setelah PUBG, TikTok Kembali Lawan Tencent Lewat Fitur Pesaing WeChat

Fahmi Ahmad Burhan
28 April 2021, 12:44
Setelah PUBG, TikTok Kembali Lawan Tencent Lewat Fitur Pesaing WeChat
ANTARA FOTO/REUTERS/Andrew Kelly/ama/dj
Logo TikTok dipasang pada layar diatas Times Square di Kota New York, Amerika Serikat, Jumat (6/3/2020).

Induk TikTok, ByteDance masuk ke bisnis gim dan menjadi pesaing pengembang PUBG, Tencent. Kini, TikTok kembali menantang raksasa teknologi Tiongkok itu, dengan meluncurkan fitur cari teman yang lebih dulu ada di WeChat.

WeChat merupakan aplikasi percakapan besutan Tencent. TikTok kini menyediakan fitur cari teman di sekitar, dengan cara mengguncangkan ponsel, yang diberi nama ‘dou yi dou’.

Setelah mengguncangkan ponsel, maka akan terlihat pengguna lain di sekitar lokasi dan memasukkannya ke daftar teman. Cara kerjanya mirip dengan ‘you yi yao’ di WeChat.

Fitur tersebut baru tersedia di TikTok versi Tiongkok, Douyin. “Douyin diharapkan berevolusi dari aplikasi hiburan menjadi platform sosial dan gaya hidup," kata CEO ByteDance Tiongkok Kelly Zhang dikutip dari South China Morning Post, Selasa (27/4).

Untuk mendorong pengguna mencoba fitur baru itu, TikTok menggelar kampanye selama lima hari. Perusahaan menawarkan hadiah seperti kupon makan bagi yang memakai ‘tools’ ini.

Meski begitu, TikTok masih kalah dibandingkan WeChat di Tiongkok. Berdasarkan data Statista, TikTok menempati posisi kelima aplikasi yang paling banyak digunakan di Negeri Panda per November 2020. Sedangkan WeChat di urutan pertama. 

Pengguna aktif bulanan alias monthly active user (MAU) WeChat tercatat 993 juta. Sedangkan TikTok 640 juta.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...