Grab Rilis Teknologi & Fitur Pendorong Transaksi GrabFood Bulan Depan
Perusahaan penyedia layanan on-demand, Grab akan meluncurkan teknologi dan fitur baru untuk mendorong transaksi mitra GrabFood mulai Juni hingga akhir tahun. Decacorn Singapura ini juga menggelar program pelatihan dan uang kembali (cashback) untuk penjual.
Head of Product, Merchants, Grab Shashank Kohli menyampaikan, perusahaan berencana meluncurkan fitur ‘obrolan langsung antara mitra penjual dan konsumen’. Alasannya, pesanan salah merupakan salah satu persoalan yang dialami oleh pelanggan.
“Fitur obrolan baru memungkinkan pedagang berkomunikasi dengan konsumen tentang pesanan,” kata Shashank dalam acara virtual Grab Tech Insider, Kamis (27/5).
Mitra penjual juga bisa menyiarkan promosi secara langsung kepada konsumen. “Ini akan dilindungi dengan nomor telepon yang disamarkan. Peluncuran dilakukan bertahap hinga akhir tahun,” ujar dia.
Ia menyampaikan, perusahaan berfokus menyiapkan fitur dan insights yang dibutuhkan oleh mitra penjual untuk mendongkrak transaksi. Oleh karena itu, Grab menyediakan fitur status restoran yang terdiri dari normal, sibuk, dan tunda pemesanan.
Itu dilakukan supaya mitra penjual bisa mengontrol pesanan yang masuk, dan menyesuaikannya dengan kemampuan dan bahan baku. Perusahaan menyediakan insights terkait menu apa yang diminati pada waktu dan wilayah tertentu.
Grab pun bakal meluncurkan fitur insights dan rekomendasi. Ini menunjukkan kinerja bisnis masing-masing penjual, termasuk pemasaran, peringkat dan umpan balik (feedback) dari pelanggan.
“Mesin rekomendasi pada bagian back end akan memandu dan menyarankan cara bagi pedagang untuk meningkatkan penjualan,” ujar Shashank. Fitur ini akan diluncurkan di regional pada kuartal III 2021.
Pada program Grab Academy, decacorn juga akan meluncurkan rule machine yang dapat mengidentifikasi dan merekomendasikan konten pelatihan yang relevan kepada mitra pengemudi taksi dan ojek online, serta penjual (merchant).
Rekomendasi itu berdasarkan kinerja dan kebutuhan bisnis. “Ini akan diluncurkan secara bertahap pada Juni,” kata Shashank.
Dalam keterangan tertulis, Head of Marketing GrabFood, Grab Indonesia, Hadi Surya Koe menyampaikan bahwa perusahaan juga bakal memperkenalkan program Duta Perwira dan Apresiasi Mitra bulan depan.
Perwira merupakan singkatan dari perkumpulan wirausaha. Duta Perwira GrabFood menunjuk sejumlah pemimpin mitra merchant untuk saling berbagi, belajar, dan menginspirasi satu sama lain.
Duta Perwiara GrabFood dipilih berdasarkan kinerja dan performa bisnis, visibilitas online, serta kemampuan komunikasi. Program ini telah dimulai di Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan.
Sebagai Duta Perwiara GrabFood, mitra merchant akan dilibatkan dalam sejumlah kegiatan, termasuk pelatihan bisnis setiap. Materi di antaranya public speaking, pemasaran melalui media sosial, pemasaran digital, serta pelayanan konsumen.
Mereka juga bertugas membagikan kisah sukses dan tips bisnis melalui webinar dan forum online para mitra merchant. Para duta dapat menyampaikan aspirasi dari mitra lainnya lewat diskusi bisnis GrabFood setiap triwulan.
Sedangkan merchant GrabFood dapat memperoleh informasi lebih lanjut mengenai program itu dengan bergabung di group Facebook ‘Perwira GrabFood’.
Kemudian program Apresiasi Mitra yang memungkinkan merchant memperoleh cashback. Besarannya ditentukan berdasarkan kinerja bisnis para mitra setiap bulan.
Program itu akan diluncurkan secara bertahap di beberapa kota. Seluruh mitra dapat mendaftar. Syarat dan ketentuan berbeda di setiap kota, yang diketahui melalui GrabMerchant Resource Center.