OS Huawei Dipakai 10 Juta Orang Seminggu, Bisa Saingi Android Google?

Fahmi Ahmad Burhan
11 Juni 2021, 11:35
OS Huawei Dipakai 10 Juta Orang Seminggu, Bisa Saingi Android Google?
THAM KEE CHUAN|123RF.com
Orang yang memegang ponsel Huawei Mate dengan simbol Hongmeng OS

Sistem operasi atau operating system (OS) buatan Huawei, HarmonyOS versi 2 digunakan secara aktif di 10 juta gawai dalam sepekan. Huawei mulai menggunakan OS ini, setelah tidak bisa memakai Android milik Google imbas sanksi Amerika Serikat (AS).

Perusahaan asal Tiongkok itu meluncurkan Harmony OS versi beta pada 2019. Lalu merilis OS versi terbaru atau kedua yang diklaim lebih stabil pada awal Juni.

Advertisement

Sepekan sejak dirilis, HarmonyOS versi 2 itu digunakan oleh 10 juta orang. “Huawei menargetkan 360 juta perangkat aktif menjalankan HarmonyOS pada akhir tahun,” demikian dikutip dari GSM Arena, Kamis (10/6).

Pada awal 2021, President Consumer Business Software Huawei Wang Chenglu mengatakan bahwa perusahaan menargetkan Harmony OS disematkan di lebih dari 200 juta ponsel dan 100 juta perangkat lain selama setahun. Untuk itu, perusahaan berkolaborasi dengan lebih dari 20 vendor perangkat keras (hardware) dan 280 pengembang perangkat lunak (software).

HarmonyOS 2 itu tersedia untuk seri Mate 40, seri P40, seri Mate 30, dan MatePad Pro di Tiongkok. Sedangkan seri P30 dan seri Honor 30 dan V30 akan mendapatkan versi beta tertutup bulan ini, dan untuk publik pada Juli.

Selain smartphone, HarmonyOS dapat digunakan di banyak perangkat seperti jam tangan, televisi hingga gawai berbasis Internet of Things (IoT).

Harmony OS bersifat open source
Harmony OS bersifat open source (Huawei Central)

Huawei mengembangkan sistem operasi sendiri yang dikenal dengan HongMeng sejak 2012. Namun awal 2019, perusahaan Tiongkok ini masuk daftar hitam (blacklist) terkait perdagangan di AS.

Alhasil, Huawei tak bisa bekerja sama dengan perusahaan AS, termasuk Google. Sejak Agustus tahun lalu, gawai Huawei tak lagi didukung OS Android maupun Layanan Seluler Google (GMS) seperti Gmail, YouTube, dan lainnya.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement