Riset: Ada 1.000 Orang yang Berpotensi Kendalikan Harga Bitcoin Global

Fahmi Ahmad Burhan
27 Oktober 2021, 10:26
bitcoin, uang kripto, investor
PXHERE.com
Ilustrasi bitcoin

Riset dari National Bureau of Economic Research (NBER) menyebutkan, peredaran bitcoin hanya terkonsentrasi di segelintir pemain. Hal ini bisa membawa risiko sistematik pada uang kripto jenis ini, termasuk kolusi untuk mengendalikan harga.

NBER mencatat, 10 ribu investor individu mengendalikan sekitar sepertiga dari jumlah bitcoin global. Sebanyak 1.000 di antaranya menguasai setidaknya tiga juta uang kripto varian ini.

Advertisement

Secara keseluruhan, perantara bitcoin mengendalikan sekitar 5,5 juta bitcoin per akhir tahun lalu. Sedangkan investor individu telah mengendalikan sekitar 8,5 juta bitcoin.

NBER juga menemukan, 10% penambang teratas mengendalikan 90% kapasitas penambangan bitcoin di dunia. Sebanyak 0,1% atau sekitar 50 penambang menguasai 50%.

"Ini menunjukkan bahwa ekosistem bitcoin masih didominasi oleh pemain besar dan terkonsentrasi, baik itu penambang besar, pemegang bitcoin, atau bursa,” kata para peneliti NBER Igor Makarov dan Antoinette Schoar dikutip dari South China Morning Post, Selasa (26/10).

Menurut NBER, konsentrasi tinggi seperti itu dapat membuat jaringan bitcoin rentan terhadap serangan. Sekelompok penambang juga rentan berkolusi untuk mengendalikan sebagian besar jaringan.

“Konsentrasi bitcoin membuatnya rentan terhadap risiko sistemik," kata para peneliti. Ini artinya, adopsi bitcoin cenderung jatuh secara tidak proporsional ke sekelompok kecil pemain.

Bitcoin merupakan jenis uang kripto yang memiliki kapitalisasi pasar terbesar dibandingkan lainnya. Berdasarkan data Coinmarketcap, total kapitalisasi pasar uang kripto US$ 2,63 triliun atau Rp 37 kuadriliun saat ini. Sebanyak US$ 1,1 triliun atau Rp 15 kuadriliun di antaranya merupakan bitcoin.

Kapitalisasi pasar bitcoin saat ini melonjak jika dibandingkan dengan April yang mencapai US$ 1 miliar atau Rp 14 kuadriliun. Ini karena harga bitcoin terus meroket.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement