Harga Bitcoin Cs Anjlok, Ekonom Peraih Nobel Ungkit Krisis Akhir 2000

Fahmi Ahmad Burhan
31 Januari 2022, 15:33
bitcoin, kripto, ethereum, dogecoin, solana, krisis keuangan
Wikimedia
Ilustrasi bitcoin

Harga beberapa uang kripto (cryptocurrency), termasuk bitcoin, anjlok baru-baru ini. Ekonom peraih nobel Paul Krugman mewanti-wanti potensi dampak yang mirip seperti krisis periode 2000-an, yakni subprime mortgage.

Berdasarkan data CoinMarketCap, harga bitcoin turun 2,75% dalam 24 jam terakhir menjadi US$ 37.161. Begitu juga ethereum melorot 3,7% menjadi US$ 2.521.

Dogecoin juga turun 3,95% menjadi US$ 0,1374. Solana susut 6,61% menjadi US$ 90.

"Sebagian besar kripto termasuk bitcoin dibuka dengan penurunan hari ini,” demikian dikutip dari Gadgets 360, hari ini (31/1).

Harga bitcoin bahkan anjlok 50% dibandingkan level tertinggi tahun lalu. Harga ethereum turun lebih dari 12% dan solana 14%.

Melihat kondisi tersebut, ekonom peraih nobel Paul Krugman mengatakan bahwa kripto memiliki dampak mengganggu yang sama seperti krisis subprime mortgage. "Ada gema yang mengganggu di pasar cryptocurrency," kata dia dikutip dari CNBC Internasional, akhir pekan lalu (28/1).

Krisis subprime mortgage terjadi pada akhir 2000. Krisis ini terjadi saat marak kredit perumahan dari bank kepada debitor. Kredit diberikan ketika bunga rendah dan harga rumah naik. 

Saat itu, bank memiliki riwayat kredit buruk atau bahkan tidak ada sama sekali. Kondisi ini membuat kredit perumahan dari bank dikategorikan berisiko tinggi.

Ketika pasar melemah, pemilik rumah mendapatkan ekuitas negatif. Alhasil, kreditor tidak mampu membayar kembali pinjaman.

Krugman menilai investor kripto saat ini menjual produk keuangan spekulatif tanpa benar-benar memahami risikonya. “Banyak investor tidak mengerti apa yang mereka hadapi. Cryptocurrency, dengan fluktuasi harga yang sangat besar tampaknya tidak terkait dengan fundamental, sama berisikonya dengan kelas aset lain," katanya.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...