Setelah Blokir, Amerika Selidiki Lagi Huawei soal Alat Menara Seluler

Fahmi Ahmad Burhan
22 Juli 2022, 10:33
huawei, amerika, cina
123RF.com
Huawei

Pemerintah Amerika Serikat (AS) memblokir Huawei sejak 2018. Kini, mereka kembali menyelidiki perusahaan Cina itu terkait alat di menara seluler.

AS khawatir alat Huawei di menara seluler itu dapat menangkap informasi sensitif dari pangkalan militer dan silo rudal, untuk kemudian dikirimkan ke Pemerintah Cina.

Sumber Reuters mengatakan, penyelidikan itu telah dibuka oleh Departemen Perdagangan AS tak lama setelah Joe Biden menjabat awal tahun lalu.

Pemerintah AS kemudian memanggil Huawei pada April 2021 untuk mempelajari kebijakan perusahaan tentang berbagi data dengan pihak asing. Amerika khawatir ada alat yang dapat menangkap pesan dan data geolokasi untuk dikirim ke Pemerintah Cina.

"Pihak berwenang khawatir Huawei dapat memperoleh data sensitif tentang latihan militer dan status kesiapan pangkalan dan personel melalui peralatan," kata sumber Reuters, dikutip Kamis (21/7).

Jika penyelidikan itu berhasil, Pemerintah AS dapat melarang semua transaksi dengan Huawei. Kemudian, mereka bisa menuntut operator telekomunikasi AS yang masih mengandalkan peralatan Huawei untuk segera menghapusnya, atau didenda.

Departemen Perdagangan AS tidak mengonfirmasi atau menyangkal penyelidikan itu. Otoritas hanya mengatakan bahwa ada upaya melindungi keselamatan dan keamanan warga AS dari pengumpulan informasi.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...