Palapa Ring Rampung, E-Commerce Kaji Perluasan Gudang
Janji pemerintah untuk merampungkan jaringan internet backbone Palapa Ring pada akhir 2018 membuat para pelaku usaha e-commerce optimistis dapat meningkatkan penjualan. Meratanya jaringan internet akan membuat pesanan datang dari segala penjuru Nusantara, maka infrastruktur logistik harus disiapkan.
Perusahaan e-commerce seperti Lazada, Shopee, hingga Blibli pun berencana membangun gudang (warehouse) di daerah, supaya bisa menjangkau lebih banyak konsumen.
Saat ini, Lazada memiliki lima gudang di DKI Jakarta, Medan, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan. "Semoga palapa ring ini menjadi hal yang positif, karenanya kami membangun infrastruktur, yaitu gudang," ujar Chief Marketing Officer (CMO) Lazada Indonesia Achmad Alkatiri di Plaza Senayan, kemarin (3/8).
Sebelumnya, perusahaan teknologi raksasa asal Tiongkok, Alibaba Group, sudah menambah modal Lazada senilai US$ 2 miliar pada Maret 2018 lalu. "Kami akan membangun satu gudang lagi di lokasi yang masih sepi," ujarnya tanpa menyebut detail lokasi yang dituju.
(Baca juga: Banjir Promo Akhir Tahun, Transaksi E-Commerce Diprediksi Naik 30%)
Shopee pun tak ingin ketinggalan merebut pasar di daerah. Country Brand Manager Shopee Indonesia Rezky Yanuar mengatakan, perusahaannya bekerja sama dengan pihak ketiga untuk penyediaan gudang. Meski begitu, Shopee juga mengkaji pembangunan gudang sendiri di beberapa daerah. "Pembangunan gudang, kami masih rencanakan. Masih kami lihat potensinya di mana," ujarnya.
Selain membangun gudang, Shopee akan memperluas kampus Shopee guna meningkatkan jumlah penjual dan pembeli di beberapa daerah. Hal ini bertujuan agar permintaan dan persediaan atas produk-produk Shopee di daerah-daerah terpencil bisa meningkat.
"Kami ingin penjual dan pembeli Shopee tumbuh di banyak kota. Kami juga akan meneruskan (promo) gratis ongkos kirim," ujar Rezki.
Sementara itu, e-commerce lainnya yakni Blibli sudah memiliki tujuh gudang yang tersebar di Medan, DKI Jakarta, Tangerang, dan Surabaya. Blibli juga memiliki 14 gudang transit atau hub yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
(Baca juga: Bertemu Jack Ma, Pemerintah Dorong Ekspor Lewat Alibaba)
Senior Vice President of Operations & Product Management Blibli Lisa Widodo menyatakan, tantangan pengiriman di Indonesia adalah letak geografis dan infrastruktur sehingga biaya logistik dan pengiriman sangat tinggi. "Kami sudah merencanakan untuk menambah jumlah gudang dan hub di seluruh wilayah penting di Indonesia," ujarnya akhir tahun lalu.
Sementara menurut Digital Marketing Senior Lead Igor Irendi, perlu ada edukasi supaya masyarakat di seluruh Indonesia mau dan percaya untuk berbelanja secara online. "Dengan banyaknya pemain itu mempercepat pertumbuhan masyarakat untuk belanja online dan penetrasi yang lebih cepat," ujar dia.