BRI Salurkan Kredit UKM untuk 200 Ribu Penjual Bukalapak

Michael Reily
28 November 2017, 19:54
UKM Bukalapak
Donang Wahyu | Katadata

Nantinya, Bukalapak juga akan mendidik nasabah BRI sekaligus pelaku UKM yang masih menjual barang dagangan secara konvensional untuk masuk ke ekosistem digital. Sehingga, jumlah UKM yang ada di Bukalapak juga semakin meningkat.

(Baca juga: BCA Salurkan KUR bagi Penjual di Lazada)

Selain pembiayaan, kerja sama juga untuk sistem pembayaran juga disepakati kedua pihak. BRI menyediakan fasilitas perbankan kepada Bukalapak yang meliputi virtual account, pembayaran elektronik, sistem manajemen pembiayan, dan jasa perbankan lainnya.

Akun virtual dapat digunakan pembeli untuk transaksi pembayaran dalam jaringan BRI dan bank lain, sementara pembayaran elektronik jadi sarana pembayaran online yang praktis dan aman dengan e-banking. Layanan BRI bakal diintegrasikan ke sistem metode pembayaran yang ada di Bukalapak.

Zaky mengaku pembayaran via transfer perbankan menjadi pilihan utama pembeli dengan porsi mencapai 50%. Sisanya adalah kartu kredit, cicilan, dan Bukadompet.

Namun, pembayaran via transfer perbankan juga memiliki tingkat pembatalan yang tinggi sampai 50%. Alasannya, pembeli berubah pikiran dan butuh perjalanan untuk datang ke mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Oleh karena itu, Zaky yakin teknologi pembayaran yang instan seperti direct debet dalam pembayaran elektronik dan akun virtual yang instan bakal meningkatkan jumlah transaksi Bukalapak.

“Kalau kita mempermudah pembeli dan memberikan sistem pembayaran digital bisa meningkatkan potensi transaksi sebesar 20-30%,” ujarnya.

Untuk menjalankan sistem pembayaran, Bukalapak telah bekerja sama dengan lima bank yaitu BCA, BNI, BRI, Bank Mandiri, dan Bank Syariah Mandiri. Zaky menjelaskan, BRI merupakan bank kedua yang paling banyak digunakan oleh pengguna Bukalapak. Saat ini, pengguna Bukalapak sudah mencapai 13 juta akun.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...