Apple Kuasai Pasar Ponsel 5G, Penjualan Honor dari Huawei Melesat

Fahmi Ahmad Burhan
24 Desember 2021, 11:28
cina, apple, honor, huawei, ponsel 5g, 5g
ANTARA FOTO/REUTERS/China Daily /pras/cf
Warga memakai masker pelindung menyusul penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) terlihat di sebuah Apple Store saat penjualan iPhone SE baru dimulai di Hangzhou, provinsi Zhejiang, Cina, Jumat (24/4/2020).

Layar Honor 50 berukuran 6,57 inci dan mempunyai kemampuan refresh rate 120 Hz. 

Honor memiliki empat kamera belakang yakni utama 108 Megapiksel (MP), ultrawide 8 MP, makro 2 MP dan depth 2 MP.

Ponsel tersebut dibanderol 529 euro atau Rp 8,7 juta dengan RAM 6GB dan storage 128 GB. Sedangkan model 8GB dan storage 256GB dijual 599 euro atau Rp 9,8 juta.

"Selain karena ekspansi, smartphone Honor semakin populer di pasar Cina," kata Associate Director di Strategy Analytics Yiwen Wu.

Berdasarkan laporan terbaru Counterpoint, pangsa pasar Honor di Cina mencapai 15% pada Agustus. Meski begitu, posisinya masih ada di bawah OPPO 21% dan Vivo 23%.

Honor sebelumnya merupakan bagian integral dari bisnis smartphone Huawei. Namun, Huawei memutuskan untuk menjual Honor kepada konsorsium Shenzhen Zhixin New Information Techonology Co. Ltd.

Konsorsium itu terdiri dari 30 lebih perusahaan Cina, yang dikabarkan membeli Honor sekitar US$ 15,2 miliar.

Huawei menjual Honor sebagai solusi dari tekanan pemerintah Amerika Serikat (AS). Huawei masuk daftar hitam perdagangan AS sejak Mei 2019, karena diangap mengancam keamanan nasional.

Imbas sanksi itu, raksasa teknologi asal Cina tersebut tidak bisa bekerja sama dengan perusahaan AS.

“Setelah ‘bercerai’, tidak akan ada lagi hubungan di bawah meja dengan Honor. Kami menangani pemisahan ini secara dewasa, dan akan dengan ketat mematuhi peraturan dan norma internasional,” kata pendiri Huawei Ren Zhengfei dikutip dari Bloomberg, akhir tahun lalu (28/11/2020).

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...