Keamanan Diragukan, Pengguna WhatsApp Justru Tembus 2 Miliar

Fahmi Ahmad Burhan
13 Februari 2020, 11:25
whatsapp, pengguna whatsapp, pertumbuhan pengguna
PXHERE.COM
Ilustrasi. Whatsapp didirikan 11 tahun lalu dan dijual ke Facebook seharga US$ 19 miliar atau Rp 259 triliun pada 2014.

Dalam laporan forensik FTI Consulting yang berbasis di Washington, para ahli PBB itu menuduh iPhone Bezos dibajak lewat file video yang memuat perangkat lunak berbahaya. File itu dikirim melalui akun WhatsApp yang digunakan oleh Mohammed bin Salman. 

Namun, Juru bicara PBB Farhan Haq tidak secara spesifik menjawab apakah Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sudah berkomunikasi dengan putra mahkota Saudi atau pemimpin dunia lainnya terkait dugaan tersebut. “Para pejabat senior di PBB telah diperintahkan untuk tidak menggunakan WhatsApp, (sebab) itu tidak didukung sebagai mekanisme yang aman,” katanya dikutip dari Reuters, beberapa waktu lalu (24/1).

(Baca: Dinilai Monopoli Medsos, Elon Musk hingga Selena Gomez Sindir Facebook)

Dikutip dari Livemint, bos Tesla Elon Musk juga pernah menyindir WhatsApp karena masalah keamanan. Dalam sebuah cuitannya di Twitter, Musk menunjukkan berbagai emoji 'lengan mekanik' yang mewakili masing-masing perusahaan teknologi mulai dari Apple, Google, Microsoft, Samsung dan WhatsApp. Emoji yang terakhir mewakili WhatsApp. "Emoji baru! Yang terakhir hadir dengan hack telepon gratis," ujar Musk di akun Twitter miliknya.

WhatsApp didirikan 11 tahun lalu. Aplikasi ini kemudian dijual ke Facebook seharga US$ 19 miliar atau Rp 259 triliun pada 2014 dan membuat Facebook semakin menguasai industri media sosial dunia.

Facebook mencatat total ada 2,89 miliar pengguna bulanan yang aktif menggunakan media sosial di bawah naungannya, mulai dari Facebook, Messenger, Instagram dan WhatsApp. Jumlahnya naik 9% dari tahun ke tahun.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...