Investasi Startup Turun, Indonesia Makin Sulit Cetak Unicorn

Desy Setyowati
26 Januari 2024, 06:00
investasi ke startup, startup, unicorn,
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Warga mengamati aplikasi yang dapat diunduh melalui telepon pintar di Jakarta, Selasa (26/10/2021).

Dari sisi jumlah kesepakatan juga turun 30% yoy menjadi 718. Rinciannya sebagai berikut:

  1. Singapura: US$ 5,5 miliar dengan 415 kesepakatan
  2. Indonesia: US$ 1,51 miliar dengan 131 kesepakatan
  3. Vietnam: investasi hanya turun 9,55% menjadi US$ 510 juta dengan 54 kesepakatan
  4. Filipina: US$ 190 juta dengan 34 kesepakatan
  5. Thailand: investasi turun 86% menjadi US$ 130 juta dengan 28 kesepakatan
  6. Malaysia: investasi turun 83% menjadi US$ 110 juta dengan 52 kesepakatan

Pendanaan terbesar tahun lalu yakni:

  • Startup e-commerce Lazada meraih US$ 1,89 miliar dari Alibaba atau menyumbang sekitar 24% dari total pendanaan startup di Asia Tenggara tahun lalu
  • Startup fintech lending atau pinjol Kredivo meraih US$ 270 juta
  • Startup insurtech Bolttech meraih US$ 246 juta
  • Startup pinjaman online Investree mengumpulkan US$ 231 juta
  • Startup budidaya perikanan eFishery US$ 200 juta

“Kesepakatan-kesepakatan itu merupakan salah satu investasi langka tahun lalu yang bernilai lebih dari US$ 100 juta, karena investor skeptis enggan berinvestasi dalam jumlah besar di tengah ketidakpastian geopolitik, suku bunga tinggi, dan inflasi yang terus-menerus,” demikian dikutip.

Sektor startup yang paling banyak meraih investasi di Asia Tenggara tahun lalu di antaranya:

  1. Fintech tetap menjadi vertikal bisnis yang paling aktif di Asia Tenggara. Nilai pendanaan turun 67% menjadi US$ 1,82 miliar. Jumlah kesepakatan menurun 39% menjad 142.
  2. E-commerce mengumpulkan dana paling banyak, yaitu US$ 2,32 miliar. Ini berkat Lazada.
  3. Kesehatan meraih investasi US$ 582 juta atau turun 34%. Dari sisi jumlah kesepakatan naik 20% menjadi 60.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...