Pimpinan Facebook Indonesia Mengundurkan Diri

Desy Setyowati
28 Maret 2019, 12:58
Instagram
Katadata/Cindy Mutia
Dr kiri: Maritsen Darvita, Head of Social Media, Tokopedia; Dobita Amanda Social Media Manager Wardah dan Sri Widowati, Country Director Facebook Indonesia di Jakarta, Selasa (5/3).

Sri Widowati, Country Director Facebook Indonesia mengundurkan diri dari jabatannya. Hingga kini, Facebook Indonesia belum menentukan pengganti Sri.

Juru Bicara Facebook menyampaikan, Sri Widowati memutuskan untuk mengembangkan kariernya di luar Facebook. “Kami berterima kasih atas dampak positif yang telah dia berikan selama tiga tahun terakhir dalam membantu menjalankan program-program Facebook di Indonesia,” ujar dia kepada Katadata, Kamis (28/3).

(Baca: Facebook: Teknologi Digital Berdayakan Kelas Menengah di Indonesia)

Wido, demikian ia biasa disapa, memegang jabatan Country Director Facebook Indonesia pada Maret 2016. Wido meraih gelar master bidang finansial di University of Colorado, AS pada 1993.  “Kami berharap agar kesuksesan selalu menyertai langkah Wido ke depannya,” ujar Juru Bicara Facebook.

Selama bekerja di Facebook Indonesia, Wido merilis beragam program seperti upaya menangkal informasi palsu atau hoaks di platformnya. Selain itu, ia merilis #SheMeansBusiness untuk membantu para pengusaha perempuan agar dapat naik kelas dalam berbisnis.

(Baca: Bukan Media Sosial Biasa, Instagram Kini Jadi Platform Bisnis)

Sebelum bekerja di Facebook, Wido menjabat sebagai Vice President of Garnier South Asia di L'Oreal sejak November 2012 hingga Februari 2016. Ia juga menjabat sebagai Head of Garnier International Marketing and Development Asean sejak Mei 2011 sampai November 2012.

Wido juga pernah bekerja di Unilever selama 11 tahun. Jabatan terakhirnya di perusahaan yang memproduksi kebutuhan sehari-hari atau Fast Moving Consumer Goods (FMCG) itu adalah Regional Category Director Skin Cleansing SEAA, sejak Juni 2008 hingga 2010.

Reporter: Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...