Empat Bukti Xiaomi Makin Serius Tantang Tesla di Bisnis Mobil Listrik

Fahmi Ahmad Burhan
2 September 2021, 11:36
Xiaomi, tesla, mobil listrik
Xiaomi
Logo Xiaomi

Semua posisi baru itu akan ditempatkan di kantor yang berbasis di Haidian, Beijing. Posisi yang dimaksud seperti teknisi platform data, infrastruktur kendaraan, bagian perencanaan, algoritme milimeterwave, alat pengembangan, front-end, perangkat lunak tertanam, dan lainnya. 

Xiaomi sempat menyampaikan bahwa kantor pusat penelitian dan pengembangan akan berlokasi di Beijing.

Upaya perusahaan menyasar pasar kendaraan listrik karena potensinya dinilai besar. Berdasarkan data Canalys, penjualan mobil listrik di Tiongkok diperkirakan naik lebih dari 50% tahun ini. Sebab, konsumen lebih memilih mobil ramah lingkungan.

Produsen gadget lainnya, LG dan Apple pun gencar mengembangkan mobil listrik. LG memutuskan untuk mundur dari bisnis ponsel mulai akhir Juli, karena merugi.

Perusahaan teknologi asal Korea Selatan itu kemudian berfokus pada komponen kendaraan listrik, robotika, kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI), business to business (B2B), dan perangkat terhubung lainnya.

Apple juga dikabarkan berencana membuat Apple Car, yang akan diproduksi pada 2024. Reuters melaporkan, perusahaan AS itu pun mendekati sejumlah produsen mobil listrik seperti Nissan, Hyundai, dan Kia Corp.

Berdasarkan data dari Statista, pasar kendaraan listrik global saat ini masih dikuasai Tesla. Perusahaan besutan miliarder Elon Musk itu mempunyai pangsa pasar penjualan mobil listrik global sekitar 16% pada 2020.

Kemudian, Volkswagen Group mempunyai pangsa pasar 13%. Lalu, produsen kendaraan listrik asal Tiongkok SAIC 9%.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...