Selain Indonesia, Vinfast Juga Bangun Pabrik Mobil Listrik di India

Tia Dwitiani Komalasari
22 Februari 2024, 17:31
Produsen kendaraan listrik asal Vietnam, VinFast, berencana ekspansi ke Indonesia.
Vinfastautos.us
Produsen kendaraan listrik asal Vietnam, VinFast, berencana ekspansi ke Indonesia.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Perusahaan kendaraan listrik Vietnam, VinFast, akan melakukan peletakan batu pertama untuk lokasi produksi kendaraan listrik terintegrasi di kota Thoothukudi, negara bagian Tamil Nadu, India, pada 25 Februari mendatang.

Pembukaan fasilitas manufaktur tersebut merupakan langkah signifikan menuju kemitraan strategis antara VinFast dan Tamil Nadu yang berkontribusi dalam mendorong pengembangan transportasi ramah lingkungan di India dan kawasan sekitarnya.

Kemitraan antara VinFast dan Tamil Nadu dimulai setelah penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pada 6 Januari lalu. Kolaborasi tersebut bertujuan untuk mencapai komitmen sebesar US$ 500 juta dolar (sekitar Rp 7,8 triliun) untuk tahap pertama fasilitas kendaraan listrik terintegrasi, yang berlangsung selama lima tahun sejak dimulainya penandatanganan kemitraan itu.

Kerja sama dengan India menjadi tonggak penting dalam strategi ekspansi global VinFast untuk merambah ke salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. Pasar kendaraan listrik di negara tersebut juga sedang berkembang.

Acara peletakan batu pertama pabrik manufaktur kendaraan listrik yang hanya sebulan setelah pengumuman MoU dengan Tamil Nadu sekaligus menegaskan tekad kuat dan kecepatan peluncuran VinFast dalam rencana ekspansi globalnya.

Fasilitas manufaktur kendaraan listrik yang terintegrasi diproyeksikan akan menciptakan sekitar 3.000 hingga 3.500 lapangan kerja lokal. Hal ini tidak hanya memenuhi tujuan pembangunan di pasar India, tetapi juga melayani ekspor ke negara-negara Asia Selatan, Timur Tengah dan Afrika

Selain itu, proyek itu akan menjadi katalisator pembangunan transportasi ramah lingkungan di India. Dengan demikian, proyek tersebut berkontribusi dalam mewujudkan target pemerintah India untuk menjadikan 30 persen mobil pribadi yang baru terdaftar sebagai kendaraan listrik.

Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia

Produsen mobil listrik asal Vietnam, Vinfast, mengucurkan investasi senilai US$ 1,2 miliar atau setara dengan Rp18 miliar di Indonesia. Investasi tersebut termasuk membangun pabrik manufaktur baru dengan proyeksi kapasitas tahunan sebesar 30.000 hingga 50.000 kendaraan di Batang, Jawa Tengah.

Berdasarkan siaran pers Vinfast yang dikutip Jumat (16/2), Vinfast sebelumnya telah memiliki pabrik seluas 33 hektare di pesisir perairan pulau Cat Hai, Hai Phong, Vietnam. Pabrik yang dibangun kurang dari setahun ini menjadi kompleks manufaktur kendaraan listrik besar pertama di Asia Tenggara.

"VinFast dalam kurun waktu empat tahun ini telah mengekspansi bisnisnya ke Amerika Serikat dan Eropa dengan rencana perluasan bisnis ke 50 pasar lainnya," tulis keterangan tersebut.

Terbaru, VinFast menjanjikan investasi dan membangun pabrik di Indonesia. Ini menjadi landasan bagi ekpansi VinFast ke pasar kendaraan listrik Indonesia yang memicu harapan dan optimisme atas masa depan industri omototif yang lebih hijau.

Di Indonesia, VinFast akan membangun fasilitas serupa dengan kompleks Manufaktur Haiphong di Vietnam. Kompleks manufaktur Haiphong menawarkan tingkat otomatisasi mencapai 98%.


Reporter: Antara

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...