PLTS IKN 50 MW Resmi Beroperasi, Pasok Listrik ke Industri di Kalimantan

Ameidyo Daud Nasution
26 Januari 2025, 21:32
plts, ikn, pln
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/nym.
Foto udara suasana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (15/2/2024).

Ringkasan

  • Persentase investor individu di Pulau Jawa menurun menjadi 67,47%, sementara Sumatra mengalami pertumbuhan.
  • Pertumbuhan investor pasar modal mencapai 10,4% per Agustus 2024, namun melambat pasca pandemi.
  • OJK bersama BEI beroptimistis jumlah investor akan terus meningkat hingga 2 juta per tahun.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PLN Nusantara Power telah merampungkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Ibu Kota Nusantara (IKN) sebesar 50 megawatt. Proyek ini diresmikan Presiden Prabowo Subianto bersamaan 36 proyek lain di bidang kelistrikan.

PT PLN (Persero) berharap PLTS ini memperkuat ketahanan energi nasional, memeratakan pasokan listrik, hingga mendukung sektor industri terutama di Kalimantan.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo juga mengatakan dirinya akan mendukung visi pemerintah mewujudkan kemandirian energi lewat infrastruktur listrik yang fokus kepada energi baru dan terbarukan (EBT).

“Transisi energi tidak hanya bertujuan untuk mengurangi emisi, tetapi juga menyeimbangkan antara pertumbuhan dan kelestarian lingkungan," kata Darmawan dalam keterangan tertulis, Minggu (26/1).

Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah menargetkan proyek PLTS IKN mampu mengurangi emisi karbon hingga menghemat biaya energi di masa depan.

"(Serta) menciptakan peluan kerja lokal sekaligus mendukung visi Indonesia menuju swasembada energi," katanya.

Sebelumnya, Darmawan Prasodjo mengatakan PLTS IKN akan memulai proses comissioning (pengujian operasional) pada 22 Desember 2024. Seluruh daya listrik di IKN nantinya berasal dari pembangkit energi baru terbarukan. 

PLTS IKN dibangun anak usaha PLN yakni PLN Nusantara Power bekerja sama dengan perusahaan asal Singapura Sembcorp. PLTS ini mampu menghasilkan energi hijau sebesar 92,8 juta kilowatt per tahun dan mengurangi emisi 44.000 ton CO2 per tahun.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...