Globalisasi Ekonomi, Ciri-ciri serta Dampak Positif dan Negatifnya
5. Komoditas Barang dan Jasa Meningkat Variasinya
Dampak poitif berikutnya, komoditas barang dan jasa meningkat variasinya. Ini karena banyak tawaran beragam barang dan jasa oleh banyak negara sehingga variasinya lebih banyak di pasar global. Meningkatnya variasi komoditas barang dan jasa mengakibatkan terpenuhinya kebutuhan penduduk di suatu negara.
Dampak Negatif Globalisasi Ekonomi
Selain dampak positif, berikut beberapa dampak negatif globalisasi dalam bidang ekonomi:
1. Munculnya Kesenjangan Sosial di Masyarakat
Tanpa disadari, globalisasi membawa pengaruh negatif munculnya kesenjangan sosial dalam kehidupan masyarakat. Sebab tidak meratanya penyebaran atau distribusi kekayaan dan sumber daya alam yang ada di Indonesia. Tidak dipungkiri, muncul kesenjangan antara yang kaya dan miskin.
2. Munculnya Kapitalisme Baru di Indonesia
Dampak negatif berikutnya ada penguasaan atau dikuasainya ekonomi hanya oleh kalangan pebisnis yang memiliki modal besar. Akibatnya warga dengan modal kecil kalah bersaing karena tidak cukup modal untuk berkompetisi dalam perekonomian suatu negara, khususnya Indonesia.
3. Barang Impor Lebih Disukai oleh Masyarakat Indonesia
Masyarakat Indonesia cenderung menggunakan produk dan barang impor daripada produk dalam negeri. Mungkin karena kualitas dan harga lebih bagus serta murah produk luar negeri daripada dalam negeri.
4. Uang Negara Tidak Stabil
Globalisasi ekonomi menimbulkan potensi di mana uang negara tidak stabil. Ketidakstabilan uang semakin besar dan membengkak karena dana ke luar negeri yang lebih besar dan tinggi.
5. Produk Lokal Tersingkirkan oleh Impor
Impor dilakukan secara besar-besaran dan berlebihan akan membuat produk lokal tersingkirkan. Bahkan produk lokal bisa tidak diminati oleh masyarakat di dalam negeri.
6. Pertumbuhan Dalam Negeri Terganggu
Globalisasi dalm bidang ekonomi dapat menimbulkan dampak negatif berupa terganggunya pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Kondisi ini bisa terjadi karena tidak adanya perencanaan yang baik dari negara atau pemerintah.
7. Perubahan Gaya Hidup
Dalam bidang fashion atau ekonomi akan terjadi perubahan gaya hidup yang meniru budaya kebarat-baratan atau budaya Korea, Jepang dan sejenisnya. Perubahan gaya hidup menjadi pengaruh di bidang ekonomi dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.
Globalisasi ekonomi merupakan peningkatan yang terintegrasi dalam bidang ekonomi dan saling ketergantungan antara sektor ekonomi nasional, regional serta lokal di seluruh dunia. Kondisi ini menimbulkan sejumlah dampak positif dan negatif bagi perekonomian negara maupun dunia.