Sistem Ekonomi Campuran, Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

Tifani
Oleh Tifani
12 September 2023, 09:25
Ilustrasi, Sistem Ekonomi Campuran
Pexels
Ilustrasi, Sistem Ekonomi

Sistem ekonomi adalah perpaduan dari aturan-aturan atau cara-cara dalam satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Sistem ekonomi suatu negara dibuat dengan tujuan membentuk kegiatan ekonomi yang saling bertoleransi, tertib, dan saling menguntungkan.

Dikutip dari Modul Pembelajaran Ekonomi SMA Kelas X (2020), sistem ekonomi dapat dibedakan menjadi empat macam, yaitu sistem ekonomi tradisional, komando, liberal atau bebas, dan campuran.

Pengertian Sistem Ekonomi Campuran

SISTEM EKONOMI
SISTEM EKONOMI (Unsplash)

Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang menggabungkan elemen-elemen dari sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi komando. Dalam sistem ekonomi campuran, pemerintah dan sektor swasta bekerja sama dalam mengatur serta menjalankan kegiatan ekonomi suatu negara.

Pada sistem ini, pemerintah memiliki peran sebagai pemangku kebijakan, yang dapat mengintervensi kegiatan ekonomi masyarakat atau pelaku usaha. Pemerintah dapat melakukan intervensi ini untuk berbagai tujuan, seperti untuk melindungi konsumen, menjamin persaingan yang sehat, atau untuk mencapai tujuan sosial tertentu.

Pemerintah bisa lebih mendominasi kegiatan ekonomi, tetapi mekansime pasar tetap berperan. Begitu pula sebaliknya, mekanisme pasar mendominasi, namun tetap ada campur tangan pemerintah.

Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang paling umum digunakan di dunia saat ini. Beberapa negara yang menggunakan sistem ekonomi campuran antara lain Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Jerman.

Ciri-ciri Sistem Ekonomi Campuran

SISTEM EKONOMI
SISTEM EKONOMI (Unsplash)

Ciri-ciri sistem ekonomi campuran adalah kemungkinan terjadinya monopoli sangat minim, adanya persaingan, dan keberadaan pihak swasta diakui sebagai mitra pemerintah dalam membangun perekonomian. Berikut beberapa ciri-ciri sistem ekonomi campuran menurut buku Pusaran Pembangunan Ekonomi (2019) oleh Rustan.

  1. Hak milik individu atas faktor produksi diakui, tetapi tetap ada pembatasan dari pemerintah
  2. Adanya kebebasan individu untuk mendirikan usaha, sehingga potensi dan pengembangan kreativitasnya dapat tersalurkan
  3. Kepentingan umum lebih diutamakan
  4. Campur tangan pemerintah dalam perekonomian hanya menyangkut faktor produksi untuk hajat hidup orang banyak
  5. Pelaku ekonominya terdiri atas individu, pemerintah, dan swasta.

Kelebihan Sistem Ekonomi Campuran

Sistem ekonomi campuran memiliki beberapa kelebihan. Beberapa kelebihan sistem ekonomi campuran antara lain.

  1. Mampu menciptakan inisiatif pribadi untuk melakukan usaha produksi baik secara mikro maupun skala industri
  2. Mampu memastikan bahwa pembangunan ekonomi berjalan baik seiring keseimbangan produk di pasaran
  3. Dapat mencegah monopoli pasar karena partisipasi bersama antara sektor swasta dan publik
  4. Terjaminnya kesejahteraan sosial dengan adanya dukungan subsidi pada produk-produk pokok seperti listrik, air, dan bahan bakar

Kekurangan Sistem Ekonomi Campuran

Meski sistem ekonomi campuran memiliki beberapa kelebihan, sistem ekonomi jenis ini juga memiliki kekurangan. Berikut kekurangan sistem ekonomi campuran.

  1. Tingginya potensi tingkat korupsi pada kebijakan ekonomi
  2. Distribusi kekayaan yang tidak begitu merata karena banyaknya peranan pihak swasta pada sektor penting dan sulit sehingga sulit diikuti oleh inisiatif usaha mikro
  3. Mudahnya muncul hambatan proses produksi dan pemasaran karena keterlibatan negara dalam setiap aspek ekonomi
  4. Birokrasi terkait penguasaan sumber daya alam oleh industri swasta cukup rumit dan menghambat keberlangsungan usaha

Contoh Sistem Ekonomi Campuran

SISTEM EKONOMI
SISTEM EKONOMI (Unsplash)

Negara-negara tersebut memiliki sistem ekonomi yang menggabungkan elemen-elemen dari sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi komando. Pemerintah di negara-negara tersebut memiliki peran yang signifikan dalam perekonomian, tetapi mereka juga memberikan kebebasan yang cukup bagi sektor swasta untuk berkembang.

Berikut adalah beberapa contoh peran pemerintah dalam sistem ekonomi campuran:

  1. Menyusun kebijakan ekonomi, seperti kebijakan fiskal dan moneter
  2. Meregulasi kegiatan ekonomi, seperti peraturan perizinan dan keselamatan kerja
  3. Menyediakan barang dan jasa publik, seperti pendidikan dan kesehatan
  4. Mendistribusikan pendapatan, seperti program bantuan sosial

Sistem ekonomi campuran telah terbukti berhasil dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sistem ini juga dapat memberikan stabilitas ekonomi dan keadilan sosial.

Editor: Agung

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...