Sri Mulyani: IMF Sebut Ekonomi Global Tahun Ini Negatif Karena Corona

Agatha Olivia Victoria
24 Maret 2020, 20:28
sri mulyani, virus corona, ekonomi
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Ilustrasi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan keterangan pers tentang realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 per akhir Oktober di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Senin (18/11/2019). Sri Mulyani mengatakan kondisi ekonomi tahun ini secara global lebih buruk dari krisis ekonomi 2008.

Ekonomi global terpukul sejak virus corona menyebar ke berbagai negara. Menteri Keuangan Sri Mulyani bahkan menyebut pertumbuhan ekonomi tahun ini akan lebih buruk dari krisis keuangan pada 2008. 

Pasalnya, Dana Moneter Internasional atau IMF memproyeksi perekonomian global tahun ini bakal negatif.  Hal itu lantaran virus Covid-19 telah menjangkiti 186 negara dari 192 negara yang menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB.

"IMF dalam pointer-nya menyebut bahwa kondisi outlook 2020 negatif. Kondisi ini seperti 2008 atau bahkan lebih buruk," kata Sri Mulyani di Jakarta, Selasa (24/3).

Menurut ia, perkiraan tersebut lebih rendah dari proyeksi sebelumnya sebesar 3%. Dengan kondisi tersebut, ia menyatakan negara anggota G20 telah mengkonfirmasikan dengan memprediksikan penurunan pertumbuhan ekonomi yang signifikan pada tahun ini.

(Baca: Jaga Daya Beli Masyarakat, Jokowi Rilis Sembilan Kebijakan Bantuan)

Meski begitu, Sri Mulyani mengatakan IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi global akan membaik di tahun depan. "Namun besarnya peningkatan maupun waktu pemulihan akan tergantung dari seberapa cepat pandemi bisa dihentikan," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...