IHSG Bertahan di Zona Hijau, Investor Borong Saham Perbankan
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berakhir dalam zona hijau pada akhir perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (14/7). Terdapat kenaikan 0,58% yang membawa indeks ke level 6.849.
Volume perdagangan mencapai 10,2 miliar dengan nilai transaksi Rp 4,31 triliun, dan frekuensi 628 juta kali.
Para investor aktif mentransaksikan saham perbankan. Seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 409,8 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan nilai transaksi Rp 301,2 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai transaksi Rp 203,8 miliar.
292 saham dalam zona hijau, 198 saham dalam zona merah, dan 222 saham tak bergerak. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 9924 triliun.
Bersamaan dengan IHSG, seluruh bursa Asia berada dalam zona hijau. Nikkei 225 naik 0,05%, Hang Seng naik 0,38%, Shanghai Composite naik 0,32%, dan Strait Times naik 0,26%.
Melansir riset Pilarmas Investindo Sekuritas, jelang akhir pekan IHSG dan bursa regional Asia menguat.
Penguatan didorong oleh sikap pelaku pasar yang meningkatkan harapan bahwa The Fed sudah mendekati akhir dari siklus pengetatan kebijakan moneter saat ini. Lalu kenaikan suku bunga The Fed yang telah berlangsung lama mungkin akan segera berakhir.
