Kenaikan IHSG Diramal Berlanjut, Analis Jagokan Saham BBRI hingga ITMG

Patricia Yashinta Desy Abigail
13 Desember 2023, 06:32
Kenaikan IHSG Diramal Berlanjut, Analis Jagokan Saham BBRI hingga ITMG
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diperkirakan menguat pada perdagangan Rabu (13/12). Pada perdagangan Selasa kemarin (12/12), IHSG berhasil rebound dengan kenaikan 0,52% ke level 7.125.

Phintraco Sekuritas mengatakan data-data ekonomi terakhir di Amerika Serikat dan Eropa diyakini tidak akan mempengaruhi peluang bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve, Bank Sentral Eropa dan Bank of England untuk menahan suku bunga acuan dalam pertemuan pekan ini.

"Terkait hal tersebut, RDG Bank Indonesia pada pekan depan juga diyakini akan kembali menahan suku bunga acuan di level 6%," tulis Phintraco dalam risetnya, Rabu (13/12).

Phintraco Sekuritas merekomendasikan saham PT Adi Sarana Tbk (ASSA), PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP), PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk MIKA, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG diprediksi akan berada di 7.041, 7.000, 6.965 and 6.893. Sedangkan level resistance berada di 7.174, 7.225 dan 7.356.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ivan merekomendasikan menahan penjualan saham (hold) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRRI) dengan target harga terdekat di 5.650. Selanjutnya, hold atau akumulasi beli pada saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) dengan rentang harga 1.250-1.280.

Lalu rekomendasi lainnya yaitu hold atau trading buy pada saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dengan rentang harga 1.480-1.540. Ivan juga merekomendasikan speculative buy pada saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dengan rentang harga 1.000-1.050. Terakhir, speculative buy pada saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dengan rentang harga 5.850-6.000.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...