Multikarya Asia Buka Harga IPO Rp 105 – 120 per Saham, Incar Rp 78 M

Lona Olavia
18 Januari 2024, 09:27
Multikarya Asia Buka Harga IPO Rp 105 – 120 per Saham, Incar Rp 78 M
Dokumentasi Perseroan
Button AI Summarize

PT Multikarya Asia Pasifik Raya Tbk (MKAP) mengincar dana segar Rp 68,2 miliar - 78 miliar dari penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Dana tersebut setara dengan jumlah saham yang dilepas sebanyak 650 juta saham atau 20%.

Perseroan membuka harga penawaran awal di kisaran Rp 105 – 120 per saham. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Lotus Andalan Sekuritas.

Bersamaan dengan IPO ini, perseroan menyetujui rencana Program ESA. Program ESA ini dialokasikan sebanyak-banyaknya 5% dari jumlah saham yang ditawarkan. Program ESA diperuntukkan kepada pegawai perseroan dan tidak diperuntukkan bagi direksi, komisaris dan pemegang saham.

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO saham ini setelah dikurangi biaya - biaya emisi efek, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja perseroan. Namun tidak terbatas digunakan untuk biaya operasional, pembayaran kepada pemasok, perbaikan alat-alat berat yang dimiliki seperti mesin, pompa, dan transmisi.

Setelah dilaksanakannya IPO, perseroan berniat untuk melakukan pembayaran dividen kas sebanyak-banyaknya 30% untuk masa yang akan datang. Mulai tahun 2025 berdasarkan dari laba bersih tahun 2024, dan apabila perseroan telah memiliki saldo laba positif.

Secara kinerja, pendapatan untuk periode 7 bulan yang berakhir pada tanggal 31 Juli 2023 adalah sebesar Rp 131,60 miliar, naik 32,14% bila dibandingkan 31 Juli 2022. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh faktor kondusifitas industri migas yang terus membaik dimana terdapat peningkatan aktifitas produksi migas yang secara langsung memberikan potensi pipeline proyek-proyek baru yang membutuhkan jasa perseroan. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...