IHSG Lesu, Sektor Teknologi Transportasi dan Finansial Biang Keladinya
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun tipis 0,06% ke level Rp 7.311,91 pada penutupan perdagangan Jumat (1/3).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 10,75 triliun dengan volume 15,55 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,22 juta kali.
Sebanyak 231 saham menguat, 285 saham terkoreksi, dan 242 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 11.739,7 triliun.
Dari 11 sektor yang ada delapan menguat dan tiga melemah. Penguatan dipimpin oleh sektor infrastruktur yang naik 0,67%. Adapun saham di sektor infrastruktur yang berada di zona hijau misalnya, PT Link Net Tbk (LINK) yang menguat 15,74% menjadi Rp 1.250 per saham.
Sedangkan tiga sektor yang melemah adalah teknologi dengan turun 0,77%, transportasi 0,73% dan disusul finansial 0,57%.
Sementara bursa saham di Asia bergerak variatif. Indeks Nikkei 225 naik 1,90%, Hang Seng menguat 0,47%, Shanghai Composite terangkat 0,39%, dan Straits Times tertekan 0,19%.
Saham top gainers:
- PT XL Axiata Tbk (EXCL)
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
Saham top losers:
- PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR)
- PT Elnusa Tbk (ELSA)
- PT WIR Asia Tbk (WIRG)
- PT PP Tbk (PTPP)
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)