Kebijakan Suku Bunga BI Direspons Positif, IHSG Menguat 1,34%

Patricia Yashinta Desy Abigail
18 Juli 2024, 16:52
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 1,34% ke level 7.321 pada penutupan perdagangan Kamis (18/7).
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nz
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 1,34% ke level 7.321 pada penutupan perdagangan Kamis (18/7).

Ringkasan

  • Hasil investigasi menunjukkan bahwa serangan ransomware terhadap Pusat Data Nasional Sementara 2 Surabaya disebabkan oleh penggunaan password yang mudah ditebak oleh hacker, dan telah diketahui kementerian atau lembaga mana yang bertanggung jawab.
  • Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) akan mengambil alih pengawasan keamanan Pusat Data Nasional Sementara 2 Surabaya untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan, termasuk pengawasan penggunaan password dan aktivitas pegawai.
  • Investigasi forensik menemukan ada upaya penonaktifan fitur keamanan Windows Defender sebelum serangan ransomware terjadi, dan Menteri Kominfo menyatakan bahwa serangan tersebut dilakukan oleh aktor non-negara dengan motif ekonomi, tanpa bukti kebocoran data sampai saat ini.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 1,34% ke level 7.321 pada penutupan perdagangan Kamis (18/7). Pilarmas Investindo Sekuritas menyatakan penguatan IHSG menunjukkan pelaku pasar merespons positif kebijakan moneter Bank Indonesia yang mempertahankan suku bunga acuannya (BI Rate) di level 6,25%.

BI mengungkapkan keputusan tersebut merupakan upaya pro-stabilitas hingga tindakan pencegahan atau pre-emptive. ''Selain itu juga pandangan ke depan untuk memastikan inflasi tetap terkendali dalam sasaran,'' kata Pilarmas Investindo dalam risetnya, Kamis (18/7). 

Sementara itu,  pergerakan bursa regional Asia dipicu para pelaku pasar yang mengikuti perkembangan pemilihan presiden Amerika Serikat (AS). Presiden AS Joe Biden sebagai petahanana yang kembali mengikuti pemilihan calon presiden menyampaikan pada sebuah wawancara bahwa ia kemungkinan akan mempertimbangkan kembali keputusannya untuk tetap ikut dalam Pemilihan Presiden melawan Donald Trump. Hal ini dilatarbelakangi oleh kondisi medis Joe Biden yang menurun. 

Biden membatalkan pidatonya di Las Vegas setelah dinyatakan positif Covid-19, pada Rabu (17/7). Dokter Kepresidenan menyatakan Biden hanya menunjukkan gejala ringan seperti pilek dan batuk tidak berdahak tetapi untuk sementara waktu ia harus melakukan isolasi di rumahnya. 

Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 9,9 triliun dengan volume 15,82 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.098.740 kali.

Sebanyak 338 saham menguat, 208 saham terkoreksi, dan 249 saham stagnan. Kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 12.429,27 triliun.

Dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, sebanyak enam sektor menguat. Indeks saham-saham sektor infrastruktur menguat paling tinggi, yakni 1,15%.

Sementara itu, indeks bursa utama Asia bergerak bervariasi. Nikkei turun 2,36%, Hang Seng naik 0,22%, Shanghai Composite naik 0,48%, dan Straits Times turun 0,53%.

Saham yang turun paling dalam (top losers):
- PT MNC Land Tbk (KPIG) turun 6,9% menjadi Rp 108
- PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) turun 5,81% menjadi Rp 81
- PT Bank MNC International Tbk (BABP) turun 5,17% menjadi Rp 55
- PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) turun 3,80% menjadi Rp 885
- PT Timah Tbk (TINS) turun 3,72% menjadi Rp 1.035

Saham yang naik paling tinggi (top gainers):
- PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) naik 11,9% menjadi Rp 8.700
- PT PP Presisi Tbk (PPRE) naik 8,57% menjadi Rp 76
- PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) naik 6,93% menjadi Rp 8.100
- PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik 6,12% menjadi Rp 2.600
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) naik 5,64% menjadi Rp 8.900

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...