IHSG Berbalik Arah ke Zona Hijau, Saham BBCA, BBRI, dan BMRI Sumringah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona hijau, naik hampir 1% pada perdagangan pagi ini, Rabu (10/9). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 09.23 WIB, IHSG naik 0,91% ke level 7.698, IHSG dibuka di level 7.682 dan sempat mencapai posisi tertinggi di level 7.701.

Seiring dengan naiknya IHSG, saham-saham bank besar, seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMR) kembali ceria.

Harga saham BBCA naik 2,33% atau 175 poin ke level 7.700, BBRI naik 2,37% atau 90 poin ke level 3.880, BMRI naik 1,39% atau 60 poin ke level 4.370 dan BBNI naik 0,49% atau 20 poin ke level 4.100.

Selain sektor keuangan, harga saham-saham di sektor properti juga terpantau naik. Harga  saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) naik 1,38% atau 15 poin ke level 1.100, saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) anik 4,36% atau 575 poin ke level 13.750 dan PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) naik 1,66% atau 100 poin ke level 6.125.

IHSG Rontok Lebih dari 1% dalam Dua Hari Berturut-turut

IHSG rontok lebih dari satu persen selama dua hari berturut-turut.  Aksi jual besar-besaran dilakukan asing, terutama pada perdagangan kemarin (9/9), dengan net sell mencapai Rp 4,55 triliun. 

Sepanjang tahun ini, transaksi jual bersih yang dilakukan investor asing bahkan telah mencapai Rp 60 triliun. 

Berdasarkan RTI Business, investor asing mencatatkan beli bersih pada Selasa (9/9) mencapai Rp 4,55 triliun di pasar reguler. Sedangkan di pasar negosiasi, transaksi beli bersih mencapai Rp 227,42 miliar. IHSG pada perdagangan kemarin anjlok 1,78% ke level 7.628.  

Sedangkan pada transaksi Senin (8/9), asing mencatatkan transaksi jual bersih mencapai Rp 526 miliar. Pada perdagangan hari itu, IHSG yang berada di zona hijau hingga pukul 15.30 WIB, mendadak ditutup anjlok 1,28% usai pengumuman reshuffle kabinet.

Investor terpantau melakukan aksi jual besar-besaran di saham bank-bank besar dalam dua hari perdagangan pekan ini. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) terpantau paling banyak dilepas asing dengan transaksi jual bersih mencapai Rp 3,35 triliun.

Investor asing mencatatkan jual bersih pada saham BBCA mencapai Rp 1,25 triliun pada Senin (8/9) dan Rp 2,1 triliun pada perdagangan kemarin.  

Saham bank besar lainnya juga banyak dilepas asing, terutama pada perdagangan kemarin. Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)  dilepas asing selama dua hari berturut-turut. Sedangkan pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), asing yang semula masih mencatatkan beli bersih pada Senin (8/9) Rp 73,55 miliar, berbalik mencatatkan jual bersih Rp 468,65 miliar pada kemarin.