OJK Optimistis Sektor Jasa Keuangan Tak Terdampak Konflik Iran-Israel

Nur Hana Putri Nabila
17 April 2024, 19:16
Ojk
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/tom.
Pekerja membersihkan lantai di depan papan digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (21/2/2024)

 Secara umum, kondisi keuangan di Indonesia diharapkan tetap stabil di tengah potensi eskalasi konflik di Timur Tengah. OJK menyebut hal ini didasarkan pada modal yang cukup tinggi di sektor keuangan dan pengendalian risiko nilai tukar yang baik, seperti yang tercermin dari Posisi Devisa Netto (PDN) Perbankan, serta ketersediaan likuiditas yang cukup dalam mata uang lokal maupun valuta asing.

“OJK akan tetap mencermati perkembangan risiko pasar Lembaga Jasa Keuangan dan mencermati pembiayaan ke sektor-sektor yang memiliki exposure tinggi terkait konflik di Timur Tengah, termasuk mencermati kondisi individual LJK,” tulis Aman dalam keterangan pers OJK, Rabu (17/4). 

Lebih jauh OJK meminta LJK mengevaluasi potensi dampak transmisi dari perkembangan perekonomian global dan domestik terhadap portofolio yang dimiliki. Hal itu diperlukan untuk  melakukan langkah mitigasi yang diperlukan.

OJK juga terus berkoordinasi dengan anggota KSSK, serta berkomitmen mengeluarkan kebijakan yang dibutuhkan secara tepat waktu.

 

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...