Mengapa Laba TINS Anjlok 41% saat Harga Jual Timah Global Naik?

Nur Hana Putri Nabila
2 Mei 2024, 15:12
Laba Timah Anjlok 41% jadi Rp 29,5 Miliar di Q1 2024, Ini Penyebabnya
Katadata | Arief Kamaludin
PT Timah Tbk (TINS)
Button AI Summarize

PT Timah Tbk (TINS) membukukan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 29,54 miliar pada kuartal pertama 2024. Keuntungan ini anjlok 41% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 50,27 miliar. 

Berdasarkan laporan keuangan TINS yang dipublikasikan pada Selasa (30/4), perusahaan membukukan pendapatan Rp 2,05 triliun, turun 5,3% dibandingkan kuartal pertama tahun lalu senilai Rp 2,17 triliun.

Manajemen TINS mengungkapkan penurunan pendapatan terjadi di tengah kenaikan harga jual rata-rata logam timah sebesar 1,9% dari USD 26.573 per metrik ton di kuartal I 2023, menjadi USD 27.071 per metrik ton di kuartal I 2024. Tak hanya itu, perusahaan mencatatkanpenurunan harga pokok pendapatan sebesar 7,7% dari Rp 1,91 triliun di kuartal I 2023 menjadi Rp 1,76 triliun di kuartal I 2024. 

Saat ini, harga rata-rata timah CSP di LME sejak Maret 2024 meningkat 12% menjadi USD 29.084 per ton dari harga rata-rata timah CSP di LME selama tahun 2023 sebesar USD 25.959 per ton serta proyeksi harga timah versi Bloomberg di kisaran USD 23.000 – 29.000 per metrik ton.

Seiring dengan hal itu, nilai aset perseroan pada kuartal I 2024 sebesar Rp 12,82 triliun. Sementara posisi liabilitas sebesar Rp 6,46 triliun, turun 2,35% dibandingkan posisi akhir tahun 2023 sebesar Rp 6,61 triliun. Manajemen menyebut hal itu karena berkurangnya interest bearing debt dan beban akrual. Lalu, posisi ekuitas TINS sebesar Rp 6,37 triliun atau naik 2,01% dibandingkan posisi akhir tahun 2023 sebesar Rp 6,24 triliun.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Timah, Fina Eliani mengatakan fokus perseroan kini yakni meningkatkan produksi meliputi penambahan alat tambang dan pembukaan lokasi baru, strategi recovery plan serta program efisiensi berkelanjutan secara perlahan berimbas pada perbaikan kinerja keuangan perseroan.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...