Pastikan Torehkan Laba di Q1, Bank Neo Mau Rights Issue 5 Miliar Saham
PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) melaporkan kinerja keuangan kuartal pertama pada 31 Mei 2024. Perusahaan optimis bisa membalikkan kerugian menjadi laba dalam periode kali ini.
"Kami profit di kuartal pertama 2024 year on year (secara tahunan)," kata Direktur Bisnis PT Bank Neo Commerce Tbk Aditya Windarwo kepada wartawan dalam acara Media Group Interview BBYB, Rabu (8/5).
Namun demikian, Aditya tidak menyebutkan besaran profit Bank Neo Commerce sebab masih harus menunggu laporan keuangan dipublikasikan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Dia juga optimis jika kinerja bank digital yang terafiliasi dengan Grup Akulaku ini bakal terus bertumbuh.
Bank Neo Commerce juga membidik target 100 ribu akun untuk layanan pembayaran gaji atau payroll di tahun ini. Menurut data yang dipaparkan perusahaan setidaknya terdapat 51.000 account payroll hingga kini.
Aditya juga menyebut, BNC akan selalu beradaptasi dan bersinergi dalam upaya kemajuan perusahaan. Misalnya saja melalui kerja sama partnership dan channeling serta penyaluran digital melalui aplikasi neobank mampu meningkatkan penyaluran total kredit sebesar Rp 10,78 triliun sepanjang 2023, atau naik 5,26% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022. Dia berharap, penyaluran kredit akan meningkat ke depannya.
"Target pertumbuhan penyaluran kredit selaras dengan industri, 10-12%," tuturnya.
Rights Issue Bank Neo Commerce
Bank Neo Commerce dalam waktu dekat ini juga akan menjalankan aksi korporasi penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue sebanyak-banyaknya 5 (lima) miliar lembar saham baru.
Dalam PMHMETD VII ini tidak terdapat pembeli siaga, tetapi PT Akulaku Silvrr Indonesia sebagai pemegang saham pengendali telah menyatakan kesanggupan untuk melaksanakan keseluruhan haknya dalam rights issue tersebut. Akulaku tercatat memiliki 27,32% saham BBYB.
Selain Akulaku, ada Rockcore Financial Technology Co. Ltd juga akan mengambil seluruh haknya dalam rights issue kali ini. Rockcore memegang saham BBYB sekitar 6,12%. Dana yang rights issue akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan sebagai modal kerja BBYB untuk membiayai peningkatan kredit dan aset produktif lainnya dalam rangka pengembangan usaha.
Berikut perkiraan jadwal PMHMETD VII atau rights issue BBYB:
- Tanggal efektif: 10 Juni 2024
- Tanggal pencatatan dalam Daftar Pemegang Saham yang berhak atas HMETD (Recording Date): 24 Juni 2024
- Tanggal distribusi HMETD: 25 Juni 2024
- Tanggal pencatatan HMETD di BEI: 26 Juni 2024
- Periode perdagangan HMETD: 26 Juni – 2 Juli 2024