Emiten Grup Djarum TOWR Sepakati Pembagian Dividen Rp 1,2 Triliun

Emiten Grup Djarum, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), menyepakati pembagian dividen Rp 1,2 triliun untuk tahun buku 2023. Pembagian dividen ini telah mendapatkan restu dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (26/6).

Seiring dengan pengumuman dividen, saham TOWR justru ditutup mendatar pada perdagangan Rabu (26/6). Melansir data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), saham TOWR berada di level Rp 685 per saham.

Saham Sarana Menara Nusantara mayoritas bergerak di zona merah dengan Rp 670 per saham sebagai level paling rendah. Volume saham yang diperdagangkan tercatat 24,18 juta dengan nilai transaksi 16,46 miliar. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 3.319 kali, dengan kapitalisasi pasar Rp 34,95 triliun.

Jumlah dividen sudah termasuk pembagian dividen interim senilai Rp 298,7 miliar. "Sehingga sisa dividen yang akan dibayarkan Sarana Menara Nusantara akan membagikan yakni Rp 901 miliar atau setara Rp 18,1 per saham," tulis pengumuman TOWR, Rabu (26/6).

Menurut jejak pembagian saham, emiten Menara telekomunikasi ini menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 1,2 triliun dari laba bersih tahun buku 2022.

TOWR akan melaksanakan pembagian dividen tunai untuk tahun buku 2022 sekitar Rp 24,1 per saham. Di mana ketentuan atas dividen tunai tersebut akan diperhitungkan dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp 6 per saham yang telah dibayarkan oleh perseroan pada 6 Desember 2022.

Sisa dividen tunai yang akan dibagikan adalah sebesar Rp 901,36 miliar. Artinya besaran dividen tahun buku 2023 dan 2022 sama besarnya.