Sri Mulyani: Urbanisasi Bisa Dorong Indonesia Jadi Negara Maju

Desy Setyowati
27 Maret 2017, 17:52
Sri Mulyani
Arief Kamaludin|KATADATA
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

Tingginya urbanisasi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dari sisi investasi dan pengeluaran pemerintah. Karena itu, pemerintah seharusnya membuat strategi untuk mengatasi ketimpangan akibat urbanisasi dan mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.

Sebelumnya, Sri Mulyani juga pernah memperkirakan, Indonesia berpeluang besar menjadi negara dengan perekonomian terbesar kelima di dunia pada 2045. Pada saat itu, hitungannya penduduk Indonesia bertambah sekitar 50 juta menjadi 300 juta orang. Adapun, penduduk berusia produktif diperkirakan sebanyak 52 persen dari total penduduk atau sekitar 156 juta orang.

Di sisi lain, berkat kemajuan ekonomi, penduduk kelas menengah di Indonesia akan terus meningkat hingga mencapai 82 persen atau sekitar 246 juta orang. Banyaknya penduduk usia produktif dan kelas menengah ini tentunya harus dimaksimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Dengan perkiraan tersebut, pendapatan per kapita masyarakat Indonesia pun bisa meningkat 10 kali lipat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pendapatan per kapita Indonesia tahun lalu masih US$ 3.605 atau Rp 47,96 juta per tahun.

(Baca: 100 Tahun Merdeka, Sri Mulyani Ramal Pendapatan Rakyat Rp 400 Juta)

Angka ini meningkat 6,25 persen dari tahun sebelumnya, yakni Rp 45,14 juta per tahun. Itu dengan perhitungan berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku yang mencapai Rp 12.406,8 triliun.

Pada 2045 atau 100 tahun kemerdekaan Indonesia, Sri Mulyani memperkirakan pendapatan per kapita Indonesia biaa mencapai US$ 30 ribu atau setara Rp 390 juta dengan kurs Rp 13.300 per dolar Amerika Serikat (AS). "Ini perekonomian besar yang sangat potensial. Ekonomi kelima terbesar dunia dengan income per kapita US$ 30 ribu, ini kelas tinggi untuk jadi basis bagi pembangunan apapun di negeri ini," ujar Sri Mulyani.

Halaman:
Editor: Yura Syahrul
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...