Bos BI Paparkan Lima Alasan, Ajak Investor Jepang Investasi di RI

 Zahwa Madjid
9 November 2023, 10:34
Investasi
Youtube/Bank Indonesia
Gubernur BI Perry Warjiyo melaporkan capaian inflasi pada Juli 2023 sebesar 3,8% secara tahunan, jauh lebih rendah dibandingkan banyak negara saat Rapat Koordinasi Nasional Inflasi di Istana Negara, Kamis (31/8).

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengajak investor potensial asal Jepang untuk berinvestasi di Indonesia. Menurut dia, investor Jepang punya lima alasan untuk bisa yakin menanamkan modalnya di Tanah Air.

Kelima alasan yang dimaksud antara lain: Pertama, makroekonomi Indonesia yang stabil. Kedua, pertumbuhan ekonomi tinggi. Ketiga, reformasi struktural yang terus berlangsung. Keempat, akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan. Kelima, pengembangan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Hal itu disampaikan Perry saat mengikuti rangkaian kegiatan promosi investasi dan perdagangan ‘Indonesia Investment Forum’ di Tokyo, Jepang, pada 6-7 November 2023. Kegiatan tersebut diadakan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

“Semangat dan jalinan kerja sama perlu semakin diperkuat karena kedua negara menghadapi tantangan global yang sama. Kerja sama kedua negara ini dapat dipererat salah satunya dengan peningkatan investasi Jepang di Indonesia,” kata Perry dalam keterangan tertulis.

BI bersama BKPM memfasilitasi pencocokan bisnis atau business matching dengan investor untuk 10 proyek clean and clear (CnC) Indonesia. Proyek terpilih melalui proses kurasi untuk ditawarkan kepada investor dan korporasi di Jepang. Kesepuluh proyek terpilih tersebut bergerak di sektor energi terbarukan, jasa, dan kesehatan. 

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...