Operasional PLTGU Jawa-1 Sesuai Target Meski Jamali Kelebihan Listrik

Image title
1 Juli 2021, 18:04
pltgu jawa 1, pertamina, listrik
ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar
Sejumlah pekerja menyelesaikan pengerjaan proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Jawa 1 berkapasitas 1.760 MW di Cilamaya, Karawang, Jawa Barat, Jumat (6/11/2019).

Pertamina Power Indonesia (PPI), Subholding Power and New Renewable Energy Pertamina, memastikan target pembangunan proyek pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Jawa-1 masih sesuai target. Adapun perusahaan menargetkan proyek ini dapat beroperasi di tahun ini.

Corporate Secretary PPI Dicky Septriadi mengatakan saat ini untuk wilayah Jawa, Madura dan Bali (Jamali) tengah mengalami surplus listrik. Oleh karena itu perusahaan saat ini tengah koordinasi dengan berbagai pihak untuk bisa mengantisipasi masalah tersebut tanpa harus menunda proyek PLTGU Jawa-1.

"Subjek diskusi jadi prioritas cari jalan keluar terbaik bagi para pihak dari sisi kami pelaksana proyek ada aspek yang perlu dipertimbangkan untuk bisa optimalkan proses yang ada," ujar dia dalam diskusi secara virtual, Kamis (1/7).

Adapun untuk progres pembangunan fisik, hingga saat ini proyek ini hanya menyisakan detail karena progresnya sudah mencapai 97%. Dicky menilai pihaknya tidak bisa gegabah dalam mengerjakan proyek ini, terutama di tengah kondisi surplus listrik.

Proyek Jawa-1 merupakan proyek yang mengintegrasikan fasilitas gas dengan proyek pembangkit listrik yang terdiri dari PLTGU berkapasitas 1.760 MW, Floating Storage Regasification Unit (FSRU), pipa gas dan jalur transmisi yang menyambungkan pembangkit dengan titik interkoneksi.

Gas alam atau liquefied natural gas (LNG) yang dipasok Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan diterima dan di regasifikasi di unit FSRU. Selanjutnya gas tersebut dialirkan ke unit PLTGU Jawa-1 melalui pipa offshore dan onshore.

Kemudian, listrik yang dihasilkan PLTGU Jawa-1 akan disalurkan ke PLN selama 25 tahun dengan skema Build, Own, Operate and Transfer (BOOT) ke sistem kelistrikan Jawa-Bali melalui jaringan transmisi 500 kV dari lokasi pembangkit ke gardu induk 500 kV PLN.

Proyek PLTGU yang berlokasi di desa Cilamaya, Kabupaten Karawang Jawa Barat ini berdiri di lahan milik Pertamina Gas (Pertagas) seluas 39 hektare (Ha). Sedangkan FSRU akan ditambatkan di laut Cilamaya dengar jarak 20 kilometer (km) dari pantai.

Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...