BUMN Tagih Janji LG-Hyundai Beri IBC 5% Saham Proyek Baterai Listrik

Muhamad Fajar Riyandanu
5 Juni 2023, 22:04
ibc, pabrik baterai kendaraan listrik, baterai listrik, lg, hyundai, bumn
ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/YU
Kendaraan listrik keluar dari SPKLUlistrik usai melakukan pengisian batrei usai diresmikan di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (9/11/2022).

Kementerian BUMN menagih komitmen LG Energy Solution (LGES) dan Hyundai Group untuk segera memberikan porsi 5% saham proyek pabrik baterai kendaraan listrik yang terletak di di Karawang, Jawa Barat, kepada PT Indonesia Battery Corporation atau IBC.

Wakil Menteri BUMN, Pahala Nugraha Mansury, mengatakan bahwa pemerintah melalui IBC terus berupaya untuk berkomunikasi dengan konsorsium LGES dan Hyundai Grup ihwal rencana pembelian saham minimum 5% saham proyek pabrik baterai listrik terbesar di Asia Tenggara itu.

Advertisement

“Kami sebetulnya berharap apa yang sudah dijanjikan oleh pihak LG ini bisa direalisasikan. Ini akan terus menjadi diskusi ke depannya, memang kami berharap LG betul-betul kembali bisa membahas hal ini,” kata Pahala di Gedung Nusantara I DPR Jakarta pada Senin (5/6).

Proyek pabrik baterai listrik yang diberi nama ‘Proyek Omega’ tersebut akan mulai beroperasi pada April 2024 dengan kapasitas produksi fase pertama sebesar 10 giga watt hour (GwH) yang setara dengan produksi lebih dari 150.000 unit baterai kendaraan listrik.

Hingga April 2023, pembangunan pabrik sudah mencapai 80% fase konstruksi. IBC memproyeksikan butuh pendanaan minimal US$ 55 juta atau sekira Rp 822,8 miliar untuk mengakuisisi 5% saham di proyek pabrik baterai kendaraan listrik tersebut.

Direktur Utama IBC, Toto Nugroho, menyampaikan perusahaan masih melakukan proses negosiasi dan uji tuntas atau due diligence untuk mengambil 5% saham proyek bernilai US$ 1,1 miliar atau setara Rp 16,3 triliun itu.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement