BSI Optimalkan Sinergi Bersama 15 Lembaga Keuangan

Sinergi BSI bersama sejumlah lembaga keuangan merupakan wujud dukungan terhadap Bulan Pembiayaan Syariah.
Dini Hariyanti
Oleh Dini Hariyanti - Tim Publikasi Katadata
27 Oktober 2023, 21:06
Sinergi BSI bersama sejumlah lembaga keuangan merupakan wujud dukungan terhadap Bulan Pembiayaan Syariah.
BSI
Sinergi BSI bersama sejumlah lembaga keuangan merupakan wujud dukungan terhadap Bulan Pembiayaan Syariah.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menjalin sinergi dan kolaborasi strategis dengan 15 lembaga keuangan. Aksi ini bertujuan meningkatkan inklusi perbankan syariah di dalam negeri, ini merupakan salah satu kontribusi BSI pada Bulan Pembiayaan Syariah.

Direktur Utama BSI Hery Gunardi, yang juga Ketua Umum Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), menyebutkan bahwa inisiatif bersama tersebut adalah bentuk nyata dukungan konstruktif dari BSI beserta Asbisindo terhadap inisiatif Bank Indonesia (BI) untuk memperkuat sektor keuangan syariah di Tanah Air.

Hal tersebut sejalan dengan misi penyelenggaraan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) BI, yaitu untuk mengintegrasikan dan mewujudkan ide dalam inisiatif yang membawa dampak positif baik bagi kemajuan ekonomi nasional maupun international. Tentunya melalui pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

“Saya berharap kolaborasi antara BI dan pelaku industri perbankan syariah semakin erat. Baik dalam lingkup penciptaan produk juga mekanisme baru lain,” kata Hery dikutip dari siaran pers, Jumat (27/10).

Sebanyak 15 pelaku industri keuangan yang bersinergi dengan BSI di antaranya adalah perusahaan asuransi syariah, unit usaha syariah bank konvensional, manager investasi syariah, dan Bank Pembangunan Daerah (BPD).

Mereka yakni PT Bank BNI (Persero) Tbk, PT Bank Aceh Syariah, PT Bank KB Bukopin Syariah, PT Bank Maybank Tbk, PT BPD Kalimantan Barat, PT BPD Kalimantan Selatan, PT Bank Jawa Timur, PT Bank KB Bukopin Syariah, PT BPD Kaltim Kaltara, PT BNP Paribas Asset Management, PT Trimegah Asset Management, PT Eastspring Investments Indonesia, PT Sucorinvest Asset Management, PT Asuransi Tri Pakarta, dan PT Jalminan Pembiayaan Askrindo Syariah.

Hal yang disepakati oleh para pelaku industri, antara lain SiPA (Sertifikat Pengelolaan Dana Berdasarkan Prinsip Syariah Antarbank), Repo Syariah (Transaksi Repurchase Agreement Surat Berharga Syariah Berdasarkan Prinsip Syariah), SiKA (Sertifikat Perdagangan Komoditi Berdasarkan Prinsip Syariah Antarbank), bank kustodian, pengelolaan dana investasi (Reksa Dana Syariah) dan penyaluran pembiayaan.

“Implementasi dari business deal ini diharapkan dapat memperkuat integrasi dan sinergi antara para pelaku pasar serta meningkatkan harmonisasi hubungan bersama regulator sebagai pemangku kebijakan,” kata Hery.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...