BUMN Serukan Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengajak pekerja muda BUMN untuk peduli terhadap isu kesehatan mental melalui roadshow 1.000 Manusia Bercerita. Acara ini digelar pada Selasa (27/2) di Watu Beach Lamaru, Balikpapan, Kalimantan Timur. Sebanyak 300 pekerja muda BUMN dari generasi milenial dan gen Z mengikuti kegiatan tersebut.
Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, Menteri BUMN Erick Thohir mendorong agar pekerja berusia di bawah 40 tahun dapat menjadi pemimpin perusahaan pelat merah. Pekerja BUMN juga diimbau untuk menjaga kesehatan mental agar dapat memberikan kinerja positif.
“Kinerja ini tentu meliputi dua aspek, dari sisi perusahaan maupun karyawan. Bisa membawa perusahaan agar konsisten profit, di sisi lain juga memiliki karyawan dengan kesehatan jasmani dan mental yang baik,” kata Arya dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (28/2).
Hal ini sejalan dengan Kebijakan Kesejahteraan Karyawan atau Employee Well-being Policy (EWP) yang dirilis Erick Thohir beberapa waktu lalu. EWP merupakan fondasi agar BUMN tidak hanya mengejar untung, namun juga memberi keseimbangan bagi kesehatan fisik dan mental pekerjanya.
1.000 Manusia Bercerita diisi dengan diskusi dengan sejumlah tokoh yang mempunyai pengalaman pada bidang kesehatan mental, sesi konsultasi tatap muka dengan psikolog, lokakarya peningkatan kompetensi komunikasi pekerja lewat media sosial, serta ditutup dengan lari pagi Fun Run 5K pada Rabu (28/2).
Balikpapan dipilih sebagai kota ke-5 dalam rangkaian roadshow 1.000 Manusia Bercerita, setelah sebelumnya acara yang sama diadakan di Jakarta, Magelang (Jawa Tengah), Malang (Jawa Timur), dan Denpasar (Bali). Rangkaian kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian BUMN dengan PT Pertamina, PT Pegadaian, PT Bukit Asam Tbk, dan PT PP Tbk.
