10 Contoh Kultum Singkat tentang Sholat yang Gampang Dihafalkan

Ghina Aulia
6 Maret 2025, 18:33
Contoh Kultum Singkat tentang Sholat
ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/nym.
Seorang umat Islam beribadah saat iktikaf malam ke-27 Ramadhan di Masjid Nurul Huda, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (7/4/2024). Kegiatan iktikaf malam 27 Ramadhan yang diharapkan sebagai malam Lailatul Qadar tersebut diisi dengan ibadah Sholat Tasbih berjamaah, tadarus Al-Quran dan sahur bersama.

Ringkasan

  • Izin merek Minyakita milik PT Artha Eka Global Asia (AEGA) akan dicabut oleh Menteri Perdagangan karena terbukti mengurangi takaran isi minyak goreng kemasan 1 liter. AEGA juga menyalahgunakan izin merek dengan memberikan lisensi kepada dua pabrik tak terdaftar.
  • PT Artha Eka Global Asia (AEGA) mengurangi takaran Minyakita dan menggunakan minyak goreng non-DMO diduga untuk menjaga margin keuntungan. Perusahaan tersebut juga tidak memiliki izin edar BPOM dan memindahkan lokasi pabrik.
  • Minyakita bukan minyak goreng subsidi, melainkan minyak goreng dengan harga terjangkau berkat kebijakan DMO. Pemerintah akan terus mengawasi distribusi Minyakita, terutama menjelang hari raya.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kultum merupakan kependekan dari Kuliah Tujuh Menit. Kultum merujuk pada kegiatan ceramah atau tausiyah singkat yang biasanya disampaikan dalam waktu terbatas. Meskipun awalnya kultum identik dengan durasi tujuh menit, seiring berjalannya waktu, tidak ada aturan baku mengenai panjangnya.

Salah satu momen yang sering diisi dengan kultum adalah jeda antara sholat Tarawih dan Witir di bulan Ramadhan. Kultum juga dapat diberikan setelah sholat wajib atau dalam acara keagamaan lainnya, tergantung pada kebutuhan dan situasi.

Berangkat dari hal tersebut, berikut beberapa contoh kultum singkat tentang sholat yang bisa menjadi referensi bagi siapa saja yang ingin menyampaikannya setelah Tarawih atau dalam kesempatan serupa. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan berikut.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (1)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah alhamdulillahirabbil’alamin, wabihinasta’in, wa’ala umridun ya wad din, wassholatu wassalamu’ala asrafil ambiyai, wamursalin, wa’ala alihi washahbihi ajma’in ‘ama ba’du. Segala puji bagi Allah SWT, yang begitu banyak memberikan kita kenikmatan, terutama nikmat iman, islam dan nikmat kesehatan.

Shalawat dan salam tercurahkan kepada baginda besar Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan, ke jalan yang terang benderang, dan membawa kita kejalan yang benar.

Pada kesempatan ini, saya ingin berkultum yang bertema “Pentingnya Sholat”. Sholat hukumnya wajib, bagi setiap orang islam yang telah memenuhi syarat, baik laki-laki maupun perempuan, terkecuali orang gila, anak kecil yang belum baligh, dan wanita yang sedang haid atau nifas.

Sholat juga merupakan tugas bagi setiap umat islam yang ada didunia ini, dan juga merupakan tiang agama, seperti rumah yang tidak ada tiangnya maka rumah itu akan roboh.

Perintah sholat sendiri merupakan perintah yang disampaikan langsung dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Hal ini seperti yang dituangkan dalam Al-Qur’an, yang artinya: “Maka dirikanlah sholat, sesungguhnya sholat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya, atas orang-orang yang beriman” (QS.AN-NISA : 103).

Begitu pentingnya Rasul menegaskan kalau pembeda antara muslim dan kafir adalah sholat. Hal ini seperti yang tertuang dalam haditsnya, yang artinya: Dari Jabir RA. Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Batasan antara seorang muslim dan kafir adalah meninggalkan sholat”. (HR Muslim).

Adapun dosa-dosa meninggalkan sholat. Meninggalkan sholat fardhu itu hukumnya berdosa, dosanya dosa besar, diantaranya adalah:

1. Satu kali meninggalkan sholat subuh, dosanya itu sama saja seperti masuk neraka selama di akhirat, itu baru diakhirat, bahkan sama saja masuk neraka selama 6000 tahun di dunia.
2. Satu kali meninggalkan sholat dzuhur, dosanya itu sama saja seperti membunuh 1000 umat islam.
3. Satu kali meninggalkan sholat ashar, dosanya itu sama saja seperti menghancurkan ka’bah.
4. Satu kali meninggalkan sholat maghrib, dosanya itu sama saja seperti berzina dengan orangtua kita sendiri.
5. Satu kali meninggalkan sholat isya, dosanya itu sama saja seperti selama hidupnya dan apa saja yang dia lakukan didunia tidak diridhai oleh Allah SWT. Nauzubillah min zalik.

Semoga kita semua selalu menjaga sholat kita ya, aamiin.

Demikianlah kultum yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini. Terima kasih atas segala perhatiannya dan mohon maaf atas segala kekurangan dan kekhilafannya saya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (2)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hadirin yang Dimuliakan oleh Allah SWT.

Sholat bukan hanya sekadar amalan yang baik saja, namun juga menjadi bagian utama yang dihisab pada hari akhir.
Apabila banyak orang yang meninggalkan Sholat demi duniawinya, bukan tak mungkin banyak ancaman bahaya bertubi-tubi.

Hal ini ditafsirkan langsung pada Al-Quran dalam surat Al-Mudatsir ayat 42-43 yang berbunyi:

“Kenapa kalian masuk neraka saqar? Kami ini dulu tidak mengerjakan Sholat.”

Berdasarkan fakta tersebut tidak rajin Sholat bisa saja menimbulkan efek domino yang cukup membahayakan.

Sebagai contoh, Nabi menyuruh anak kita untuk Sholat wajib mulai dari tujuh tahun, kalau sepuluh tahun tidak Sholat maka nabi suruh pukul. Ini sesuai dengan hadis Rasulullah saw. yang berbunyi :
مُرُوا أَوْلادكُمْ بِالصَّلاةِ وهُمْ أَبْنَاءُ سَبْعِ سِنِينَ، واضْرِبُوهمْ علَيْهَا وَهُمْ أَبْنَاءُ عَشْرِ سِنِينَ، وفرَّقُوا بيْنَهُمْ في المضَاجعِ

“Perintahkan anakmu sholat ketika umur 7 tahun, dan pukullah dia kalau dia belum sholat sampai dia umur 10 tahun, dan pisahkan tempat tidur antara anak laki-laki dan anak perempuan.” (H.R Abu Dawud).

Dengan demikian, ada baiknya kita sudah mengajarkan anak sejak dini pentingnya melakukan Sholat wajib, baik secara sendiri dan berjamaah terlebih menjadi tiang agama yang kuat.

Kultum singkat tentang sholat ini saya akhiri.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (3)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kepada Allah yang sudah memberi nikmat berupa kesehatan hingga hari ini.

Tidak lupa selawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, serta keluarga, para sahabat, sampai kepada kita umatnya yang mudah-mudahan selalu taat mengikuti sunah-sunahnya.

Dalam kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan satu hadits yang maknanya begitu mendalam mengenai sholat.
Isi hadis itu berbunyi:

“Sholat adalah tiang agama, barang siapa mendirikannya, maka sungguh ia telah menegakkan agama (Islam) itu dan barang siapa meninggalkannya, maka sungguh ia telah merobohkan agama (Islam) itu.” (Baihaqi).

Hadits di atas menggambarkan betapa pentingnya sholat. Bahkan Sholat diibaratkan sebagai tiang atau pondasi agama.

Bayangkan saja bila rumah didirikan tanpa pondasi, apakah rumah itu bisa berdiri tegak?
Tentu saja jawabannya tidak!

Pun demikian dengan Agama Islam, jika kita tak mendirikan sholat, ruh Islam di dalam diri seorang muslim akan mudah roboh.

Bahkan dalam hadis lain Nabi Muhammad pernah bersabda:

“Yang pertama kali ditanyakan kepada seorang hamba pada hari kiamat adalah perhatian kepada sholatnya. Jika sholatnya baik, dia akan beruntung (dalam sebuah riwayat disebutkan dia akan berhasil). Dan jika sholatnya rusak, dia akan gagal dan merugi.” (Thabrani).

Maka artinya, sholat merupakan ibadah wajib yang tak bisa kita tinggalkan begitu saja.
Sebab sholat adalah tiang agama dan merupakan amalan yang akan Allah hisab pertama kali di akhirat kelak.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (4)

Umat Islam di penjuru dunia mengenal sholat sebagai syariat Islam yang wajib dikerjakan oleh setiap muslim. Warga Jawa mengenal sholat dengan sebutan Sembahyang (asalnya sembah dan hyang).

Secara kasat mata, sholat tampaknya sederhana dan mudah dilaksanakan. Namun masih ada yang lalai mengerjakannya. Padahal Allah memerintahkan pada umat Nabi untuk kebaikan dan keberuntungan dirinya sendiri dan orang lain. Allah berfirman dalam Qs. Adz-Dzariyat ayat 56-57.

وَمَاخَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّالِيَعْبُدُوْنَ مَآاُرِيْدُمِنْهُمْ مِّنْ رِزْقٍ وَمَآاُرِيْدُ اَنْ يُطْعِمُوْنَ

Artinya : Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku. Aku tidak menghendaki rezeki sedikitpun dari mereka dan Aku tidak menghendaki supaya mereka memberiKu makan.

Secara tekstual, diwajibkannya sholat bermula saat Nabi melakukan Isra' dan Mi'raj. Kini masyarakat memperingatinya dengan konsep yang sangat beragam. Salah satunya dengan mengadakan pengajian. Materi kultum yang sering disampaikan oleh mubaligh adalah sholat lima waktu.

إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ كَانَتْ عَلى ٱلْمُؤْمِنِينَ كِتَـٰبًا مَّوْقُوتًا

Artinya: Sesungguhnya sembahyang itu bagi orang-orang mukmin merupakan kewajiban yang mempunyai waktu tertentu. (QS. An-Nisa' ayat 103)

Penjelasan di atas menegaskan bahwa setiap mukmin yang tidak menunaikan sholat tanpa ada udzur, kelak di hari akhir akan mendapat siksa. Allah berfirman dalam surat Al-Mudatssir ayat 42-43.

مَاسَلَكَكُمْ فِى سَقَرَ، قَالُواْ لَمْ نَكُ مِنَ الْمُصَلِّينَ

Artinya : Apakah yang menyebabkan kalian terjerumus ke dalam api neraka? Mereka sama menjawab : Karena kami tidak termasuk daripada orang-orang yang sembahyang.

Di dalam hadits Nabi ditegaskan.

مَنْ تَرَكَ صَلَاةً مُتَعَمِّدًا فَقَدْ بَرِئَ مِنْ ذِمَّةِ مُحَمَّدٍ (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآلِهِ وَسَلَّمَ) "قَالَ العِرَاقِى، أَخْرَجَهُ أَحْمَدُ وَالْبَيْهَقِى مِنْ حَدِيْثِ أُمِّ أَيْمَنَ بِنَحْوِهِ وَرِجَالُ إِسْنَادِهِ ثِقَاتٌ قُلْتُ وَعَنِ ابْنِ أَبِيْ شَيْبَةَ فِى المُصَنَّفِ عَنْ أَبِى الدَّرْدَاءِ عَنِ الْحَسَنِ مُرْسَلًا. "مَنْ تَرَكَ صَلَاةً مُتَعَمِّدًا كَتَبَ اللهُ عَلَى بَابِ النَّارِ فِيْمَنْ يَدْخُلُهَا" وَعِنْدَ الْبَيْهَقِى فِى المَعْرِفَةِ عَنْ نَوْفَل، "مَنْ تَرَكَ الصَّلَاةَ فَكَأَنَّهَا وَتَرَ أَهْلَهُ وَمَالَهُ"

Artinya : Barang siapa meninggalkan sembahyang dengan sengaja, maka ia telah jatuh dari ikatan syariat Nabi Muhammad SAW." Berkata Al-'Iraqy hadits tersebut diriwayatkan oleh Ahmad dan Baihaqi dari hadits Ummi Aiman dan para perawi hadits tersebut orang-orang terpercaya.

Adapun hadits yang diriwayatkan Abi Syaibah dalam kitab Al-Mushannaf dari Abi Darda' dan Al-Hasan sebagai hadits mursal: "Barang siapa meninggalkan sembahyang dengan sengaja, maka namanya akan ditulis di atas pintu neraka sebagai orang yang akan memasukinya."

Adapun dalam riwayat Al-Baihaqi dalam kitab Al-Ma'rifah dari Naufal: "Barang siapa meninggalkan sembahyang maka seolah-olah ia mengurangi keluarga dan hartanya."

Pada dasarnya, sholat akan menuntun seseorang menjauhi segala larangan Allah. Sehingga bisa rendah diri, berbudi luhur, takwa menjalankan perintah-Nya, juga disiplin akan waktu.

إِنَّ الصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ ٱلْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ

Artinya: Sesungguhnya sembahyang itu adalah mencegah dari perbuatan-perbuatan yang keji dan munkar. (QS. Al-Ankabut: 45)

Dengan demikian, seorang mukmin yang terbiasa sholat lima waktu, hakikatnya ia berdisiplin waktu, kebersihan, janji, berpikir, dan kesehatan. Semakin jelas bahwa orang yang mengerjakan sholat akan mendapat kemuliaan, termasuk dimudahkannya segala urusan, seperti rezeki dan Allah menampakkan tanda-tanda lewat wajahnya bercahaya.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (5)

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah Swt., yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga kita semua selalu sehat dan dalam perlindungan-Nya. Tidak lupa selawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw.

Pada pagi yang cerah ini, izinkan saya menyampaikan materi yang berkaitan dengan Sholat. Sholat merupakan kewajiban bagi pemeluk agama Islam. Rasulullah saw., bersabda "Sholat itu seperti sebuah tiang di dalam agama".

Hal ini dapat diibaratkan seperti sebuah rumah, jika tidak mempunyai tiang maupun tembok sebagai penyangga pasti roboh dan tidak dapat berdiri.

Mengingat betapa pentingnya Sholat maka orang yang sedang sakit pun tetap diwajibkan Sholat. Apabila tidak mampu berdiri bisa sembari duduk atau tiduran sesuai ketentuan yang telah diatur.

Rasulullah saw. pernah berkata kalau manusia mengetahui bahwa pahala Sholat subuh dan ashar maka setiap orang akan mendatanginya, walaupun harus merangkak. Hal ini menjadi bukti begitu besarnya pahala dari mengerjakan sholat.
Sholat tidak hanya menjadi suatu kewajiban saja melainkan juga sebagai bukti keimanan seseorang kepada Allah Swt. Di dalam QS. Al Ma'un: 4-5 Allah Swt. berfirman yang artinya:

"Celakalah mereka yang sholat, yaitu orang-orang yang telah lalai dengan sholatnya."

Orang-orang yang tidak mengerjakan Sholat maka akan celaka dan rugi. Jika sholat seseorang baik maka amalan yang lain ikut baik. Namun, apabila sholatnya buruk maka amalan lainnya juga buruk.

Sholat sebaiknya dilaksanakan tepat waktu secara khusuk. Saat kumandang adzan terdengar, bersegeralah datang ke masjid. Namun, untuk perempuan lebih diutamakan sholat di rumah.

Sholat juga berfungsi mencegah perbuatan keji dan mungkar. Hal ini seperti firman Allah Swt., di QS. Al-Ankabut. Dengan demikian, seseorang tidak akan melakukan perbuatan dosa, seperti mencuri, berzina, melakukan tindak kekerasan, dan lain-lain.

Demikian, materi singkat yang dapat saya sampaikan, semoga Allah Swt. memberi kemudahan kepada kita untuk selalu menjalankan sholat dengan baik sesuai tuntunan agama. Aamiin.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (6)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hadirin sekalian yang dirahmati oleh Allah, pada kesempatan ini izinkan saya menceritakan kultum singkat tentang sholat sebagai bagian dari rukun Islam.

Seperti kita ketahui ada beberapa rukun Islam yang meliputi :

- Mengucap dua kalimat syahadat.
- Mendirikan sholat.
- Menunaikan puasa.
- Berzakat.
- Pergi haji bila mampu.

Melalui perintah sholat yang dilakukan dalam perjalanan Isra Mi’raj yang membawa Nabi Muhammad saw. terbang ke langit sidratul muntaha, perintah sholat sifatnya berproses dan berkelanjutan.

Dimana pada awalnya adalah 50 waktu sehari semalam, kemudian terus disederhanakan menjadi 5 waktu saja dengan pelaksanaan yang sudah disesuaikan.

Ini menjadi wajib dilaksanakan sebagai rukun Islam. Dan berat hukumannya bagi orang yang telah meninggalkan sholat.

Dan seluruh amalan yang baik nabi sebutkan:

وَاعْلَمُوا أَنَّ خَيْرَ أَعْمَالِكُمُ الصَّلَاةُ

“Ketahui bahwa sebaik-baik amal kalian adalah sholat.” (HR. Ahmad)

Sholat bukan hanya sekadar ibadah wajib, melainkan juga salah satu syiar yang membedakan antara umat Islam dan kaum kafir.

Adapun, hadits tersebut berbunyi:

بَيْنَ الرَّجُلِ وَبَيْنَ الشِّرْكِ والكُفْرِ تَرْكَ الصَّلاةِ

“Antara seseorang dengan kekufuran dan kesyirikan adalah meninggalkan sholat.” (HR Muslim, Ahmad, dll).

Artinya saat meninggalkan sholat, maka dia sudah berada di ambang pintu kekafiran sehingga sholat harus ditegakkan.

Maka, jika ada orang yang berbuat baik namun tidak sholat maka ibadahnya tidak diterima oleh Allah Swt. Pasalnya, banyak orang yang baik tapi tidak sholat.

Untuk itu, sebaiknya kita menjalankan ibadah sholat 5 waktu dengan baik, sehingga amalan kita sepenuhnya diterima oleh Allah Swt.

Demikian kultum singkat tentang sholat ini saya sampaikan, semoga bermanfaat.

Jazakumullah Khairan Katsiran, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (7)

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah kita telah diberi kesempatan pada siang hari ini untuk bertemu di masjid ini. Alhamdulillah kita diberi nikmat sehat yang tiada taranya sehingga kita dapat berkumpul untuk saling bersilaturahmi.

Pada hari yang berbahagia ini saya akan sedikit menjelaskan tentang ibadah yang selalu dan wajib dikerjakan bagi setiap muslimin dan muslimah sekalian, yakni ibadah sholat.

Kita sudah tau saudara-saudara bahwa sholat adalah tiang agama dan sholat dapat mencegah perbuatan keji serta mungkar.

Di situ diartikan bahwa dengan sholat yang benar dan khusyu berarti sudah menjalankan satu amalan yang menjadi tiang kehidupan. Jika tiang itu tidak benar, akan roboh seluruh bangunan dan pondasi kehidupan itu sendiri. Banyak orang yang mengatakan jika ingin melihat bagaimana seseorang, lihatlah dari sholatnya.

Apabila sholat kita baik, insyaallah baik pula seluruh amalan kita. Sebab ketika kita sudah mengerjakan sholat dengan benar, khusyu, dan sepenuh hati karena Allah, kita sudah totalitas menjalankan apa yang diperintahkan dan dilarang ALlah sebagai bukti ketakwaan kita.

Namun, jika kita selalu seenaknya dalam mengerjakan sholat, baik itu tidak tepat waktu dan membaca seenaknya, bisa dipastikan amalan yang lain juga tidak jauh berbeda.

Selain itu, ada hadis yang mengatakan bahwa sholat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar. Hal itu berarti dengan sholat yang baik dan benar secara otomatis dapat mempengaruhi keseluruhan jiwa nurani kita. Jiwa Kita akan selalu dilindungi dari beragam penyakit hati dan perbuatan tercela yang dapat merugikan orang lain.

Sekian kultum singkat tentang sholat dari saya, semoga dapat memberikan segudang manfaat bagi saudara sekalian.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (8)

Bismillaahirrohmanirrohim

Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita banyak nikmat dan karunia. Mulai dari nikmat sehat, nikmat lapang hingga nikmat yang nilainya tiada tara berupa iman dan islam. Semoga kita senantiasa Allah beri hidayah dalam mensyukuri semua nikmat yang Allah SWT berikan kepada kita.

Shalawat serta salam selalu tercurah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah menuntun umat manusia dari zaman jahiliyah kepada zaman nuroniyyah seperti sekarang ini, dan juga kepada keluarga, sahabat dan pengikut jejaknya hingga akhir zaman.

Hadirin yang dimuliakan oleh Allah SWT,

Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai sholat. Allah dan Rasul-Nya telah memberi tahu kita tentang pentingnya mendirikan sholat.

Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW bersabda yang artinya: “sholat adalah tiang agama.” Artinya, sholat bagaikan sebuah tiang dalam bangunan bernama agama islam.

Apabila tiang itu rapuh atau roboh, maka bisa dipastikan bangunannya juga ikut roboh karena kehilangan penyangga.

Di dalam Al-Quran pun Allah berfirman, yang artinya,

“Dan dirikanlah sholat dan tunaikanlah zakat dan ruku’lah bersama orang-orang yang ruku” Jelas kita baca dalam ayat di atas bahwa Allah menggunakan kata perintah, yang mana kata perintah dalam Al-Quran mempunyai makna wajib dilakukan.

Sholat di sisi lain juga mempunyai banyak keutamaan-keutamaan yang sangat besar. Dalam salah satu riwayat hadits, Rasulullah SAW bersabda:

“Seandainya mereka tahu pahala sholat Subuh dan Ashar, niscaya mereka akan mendatanginya meskipun dengan merangkak”.

Potongan hadits riwayat Imam Bukhori diatas memberi kejelasan akan keutamaan sholat. Dalam sholat Subuh saja terdapat banyak keutamaan yang bisa kita raih, salah satunya mendapatkan persaksian dari malaikat subuh. Begitu juga dalam sholat wajib yang lain Allah menawarkan pada hambanya pahala yang banyak.

Sholat dalam aplikasinya tidak hanya menjadi sekedar kewajiban yang harus ditunaikan, tapi lebih dari itu. Sholat merupakan bukti iman seseorang terhadap Allah SWT. Namun, sayangnya kini banyak manusia-manusia yang dengan sengaja meninggalkan sholat tanpa adanya rasa penyesalan.

Allah SWT pun berfirman dalam surat Al-Maa’un tentang orang-orang yang lalai terhadap sholatnya, ayat itu berbunyi:

فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَۙ ٤ الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَۙ ٥

Artinya: “Maka celakalah orang yang sholat (4) (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap sholatnya (5)”

Kalimat celaka ini biasanya Allah SWT gunakan untuk mensifati orang kafir dan munafik, berarti dengan kata lain, orang yang lalai terhadap sholatnya bisa disejajarkan dengan orang kafir dan munafik.

Hadirin yang dirahmati Allah SWT,

Sebagaimana yang Rasulullah SAW sampaikan dalam haditsnya tentang keutamaan sholat, maka kita sebagai umatnya hendaknya melakukan sholat wajib 5 waktu ini dengan hati yang lapang, penuh kesyukuran, keikhlasan dan keistiqomahan sehingga kita bisa terhindar dari golongan orang-orang yang lalai dari sholatnya.

Sebelum saya selesaikan kultum ini, mari kita berdoa kepada Allah SWT agar dijauhkan dari perilaku orang yang melalaikan sholat dengan sengaja dan diberikan kemampuan untuk saling menasihati dalam kebaikan dan kebenaran.
Wabillahi taufiq wal hidayah, Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarokaatuh.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (9)

Bismillah.

Segala puji bagi Allah yang senantiasa memberikan rahmat dan pertolongan-Nya.

Jamaah yang dirahmati Allah, setiap manusia pasti menghadapi berbagai ujian hidup, baik itu masalah keluarga, pekerjaan, maupun kesehatan. Namun, tahukah kita bahwa solusi terbaik dari segala permasalahan adalah sholat?

Allah SWT berfirman:
"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan sholat." (QS. Al-Baqarah: 45)

Sholat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memohon pertolongan-Nya. Saat hati gelisah, datanglah kepada Allah dalam sujud. Saat beban terasa berat, curhatlah kepada-Nya dalam sholat.

Salah satu keutamaan sholat yang sering diabaikan adalah bahwa sholat merupakan pembeda antara seorang mukmin dan orang kafir. Rasulullah SAW bersabda:

"Perjanjian antara kami dan mereka adalah sholat. Barang siapa meninggalkannya, maka ia telah kafir." (HR. Tirmidzi)
Hadits ini menunjukkan betapa pentingnya sholat dalam kehidupan seorang muslim. Sholat bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi bukti nyata keimanan kita kepada Allah.

Jangan sampai kita meninggalkan sholat hanya karena kesibukan dunia. Ingatlah, tidak ada alasan yang bisa diterima untuk meninggalkan sholat. Semoga Allah menjadikan kita termasuk hamba-hamba-Nya yang istiqamah dalam menjalankan sholat. Aamiin.

Semoga kita semua selalu menjadikan sholat sebagai tempat bersandar dalam setiap keadaan. Aamiin.

Contoh Kultum Singkat tentang Sholat (10)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Saudara muslim saya yang berbahagia, kali ini saya akan menyampaikan kultum dan kajian singkat dari Ustadz Umar Al-Fanani dengan bahasan “Jangan Lalaikan Sholat Berjamaah”.

Baiklah berikut intisari dari kultum beliau :

Sholat berjamaah merupakan salah satu keutamaan yang sangat luar biasa dalam agama islam. Bahkan sholat berjamaah adalah ibadah yang sangat yang ditekankan dalam agama, bahkan mendapatkan posisi paling depan di sisi Allah dan Rasulullah SAW.

Nabi Muhammad SAW bersabda:

Artinya : “Tidaklah ada tiga orang dalam satu perkampungan atau pedalaman tidak ditegakkan pada mereka sholat, kecuali Syaitan akan menguasainya. Berjamaahlah kalian, karena serigala hanya memangsa kambing yang sendirian.”

Kemudian jika kita sholat secara berjamaah tentunya terdapat banyak sekali keutamaan daripada kita sholat secara sendirian. Salah satunya jika kita sholat secara berjamaah maka sholat kita secara berjamaah akan lebih utama 27 derajat dibandingkan dengan sholat sendirian.

Dari Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :

“Sholat berjamaah itu lebih utama daripada sholat sendirian dengan 27 derajat.”
Bahkan jika dalam sholat isya dan subuh kita lakukan secara berjamaah maka akan ada kelebihan lagi seperti hadits yang diriwayatkan oleh An-Nawawi rahimahullah menyebutkan dalam Syarh Shahih Muslim, bab “Keutamaan Sholat Isya dan Subuh dengan Berjamaah”, dari ‘Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :

“Barang siapa sholat isya dengan berjamaah, pahalanya seperti sholat setengah malam. Barang siapa sholat isya dan subuh dengan berjamaah, pahalanya seperti sholat semalam penuh.” (Syarh al-Bukhari, al-‘Utsaimin, 3/62, Fathul Bari, 2/154—157).

Jadi kesimpulan dari hadist-hadist yang telah kita baca di atas tentu saja sholat secara berjamaah lebih utama dibandingkan kita sholat secara munfarid.

Seharusnya kita menyesal jika sampai-sampai saja kita tertinggal sholat berjamaah. Bukankah kita semua ingin menjadi hamba yang benar-benar bertaqwa kepada Allah SWT.

Oleh karena itu, mari kita selalu menjaga dan berusaha agar selalu dapat menunaikan sholat secara berjamaah seperti yang disabdakan oleh Nabi Agung Muhammad SAW.

Sebagai penutup, kultum bukan hanya sekadar penyampaian materi keagamaan, tetapi juga menjadi sarana untuk meningkatkan pemahaman dan ketakwaan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga contoh kultum singkat tentang sholat di atas senantiasa bermanfaat.

Sumber: PPPA Daarul Qur’an, NU Online, dan lain-lain

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Editor: Safrezi

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...